• logo nu online
Home Nasional Warta Sejarah Khutbah Taushiyah Kuluwung Ubudiyah Daerah Keislaman Syariah Obituari Risalah Doa Tokoh Tauhid Profil Hikmah Opini Wawancara PWNU Ngalogat Ekonomi Lainnya
Kamis, 2 Mei 2024

Daerah

Pergunu Kota Depok Bentuk 11 Anak Cabang

Pergunu Kota Depok Bentuk 11 Anak Cabang
Pergunu Kota Depok Bentuk 11 Anak Cabang (Foto: Abdul Hakim Hasan)
Pergunu Kota Depok Bentuk 11 Anak Cabang (Foto: Abdul Hakim Hasan)

Depok, NU Jabar Online 
Pimpinan Cabang (PC) Persatuan Guru Nahdlatul Ulama (Pergunu) Kota Depok mengadakan pembentukan Pimpinan Anak Cabang (PAC) Pergunu Kecamatan Beji dalam rangka pengembangan pengurus Pergunu di Wilayah Kota Depok bersama MWC NU Kecamatan Beji di Madrasah Tsanawiyah Al Mu'awanah, Kamis (11/2).

Ketua Pergunu Kota Depok Ustadz Acep Fudoli berharap 11 Kecamatan segera dilantik dalam waktu dekat, karena saat ini sudah ada tujuh pengurus tingkat kecamatan yang terbentuk formaturnya, yakni Sawangan, Cipayung, Bojongsari, Cilodong, Sukmajaya, Tapos dan Beji.

"Diharapkan semua Kecamatan sudah terbentuk, agar program-program yang telah dicanangkan oleh Pengurus Cabang bisa berjalan dengan baik," ujar Ustadz Fudoli saat memberi arahan.

"Guru adalah salah satu pilar penting pendidikan, dituntut memiliki integritas dalam kerangka profesionalitas, intelektualitas demi terwujudnya cita-cita kemerdekaan Indonesia,” sambungnya.

Sementara itu, H Masturo selaku penasehat PAC Pergunu Kecamatan Beji mengungkapkan bahwa saat ini banyak badan organisasi profesi guru di sekolah-sekolah tetapi tidak istiqomah dalam menjalankannya.

"Banyak sekali perkumpulan organisasi profesi guru, kalau hanya membentuk organisasi tersebut itu mudah sekali, hari ini dibentuk besok bubar, lalu bentuk lagi selanjutnya bubar lagi, itu biasa,” ungkapnya. 

Tetapi, kata dia, seharusnya dalam organisasi itu harus ada sifat istiqomah yang harus ditanamkan, yaitu benar-benar menjalankan apa yang seharusnya dijalankan.

Terpisah, Ketua Bidang Pendidikan dan Pelatihan Pergunu Kota Depok Ustadz Darul Qutni yang hadir pada acara tersebut mengatakan Pergunu ini sudah ada sejak tahun 1952, Pergunu adalah Badan Otonom NU (Banom NU). 

“Pada tanggal 23 Maret 2010, Pergunu muncul kembali karena sebelum itu sempat hilang dan bubar,” katanya.

Kemudian, kata dia, Pergunu yang merupakan wadah bagi guru-guru NU yang mengaktualisasikan diri dengan visi dan misi Pergunu agar tidak keluar dari Aswaja ala NU, harus bisa mencetak guru-guru berakhlak yang mempunyai kemampuan sosial dan akademik, karena banyaknya organisasi yang mengatas namakan Aswaja, tetapi bukan NU.

Sementara itu, Ketua Pelaksana pembentukan PAC Pergunu Kota Depok Ustadz Amirullah dalam sambutannya mengatakan dalam pemilihan nanti, siapapun yang terpilih dalam pemilihan Ketua PAC Pergunu Kecamatan Beji harus bisa profesional.

“Dalam melaksanakan tugas-tugasnya di Pergunu dan juga di ke-NUannya, lebih fokus dan profesional,” ujarnya.

Terakhir, Sekretaris Pergunu Kota Depok Heru Heranto pihaknya berharap agar dari terbentuknya PAC Pergunu Beji ini mengajak para guru-guru, agar bergabung dengan Pergunu.

Diketahui, ada enam kelurahan di Kecamatan Beji Kota Depok, dalam hal ini sudah ada masing-masing perwakilan yang hadir dari beberapa sekolah, madrasah, dan guru serta majelis ta'lim,

 

Pewarta: Abdul Hakim Hasan
Editor: Agung Gumelar 

 


Daerah Terbaru