• logo nu online
Home Nasional Warta Sejarah Khutbah Taushiyah Kuluwung Ubudiyah Daerah Keislaman Syariah Obituari Risalah Doa Tokoh Tauhid Profil Hikmah Opini Wawancara PWNU Ngalogat Ekonomi Lainnya
Kamis, 25 April 2024

Daerah

Pelajar Putri NU Garut Gelar Istighotsah untuk Keselamatan Santri dan Negeri

Pelajar Putri NU Garut Gelar Istighotsah untuk Keselamatan Santri dan Negeri
Doa virtual IPPNU Garut Foto: NU Online Jabar)
Doa virtual IPPNU Garut Foto: NU Online Jabar)

Garut, NU Online Jabar
Pimpinan Cabang (PC) Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Kabupaten Garut menggelar istighotsah secara virtual bersama dalam rangka menyambut Hari Santri Nasional 22 Oktober 2020 dengan tema Santri Sehat, Indonesia Kuat, Rabu (21/10) malam.

Gina Rhahmawati selaku koordinator acara menyebutkan kegiatan ini selain dari pada refleksi terhadap kiprah santri dalam perjuangan kemerdekaan Republik Indonesia, kegiatan ini bertujuan untuk menguatkan akidah dan paham Ahlusunnah wal-Jama'ah serta berdoa supaya pandemi ini segera berakhir.

"Dalam acara ini bukan hanya istighotsah saja, tetapi pembacaan Shalawat Thibil Qulub, Shalawat Nariyah 4.444 kali, Ratibul Atthas dan yang terakhir ditutup oleh pembacaan Surat Yasin, Surat Waqiah serta doa untuk keselamatan santri dan negri. Alhamdulillah acara istighotsah virtual ini diikuti oleh rekanita IPPNU se-Kabupaten Garut baik yang berada di Kabupaten Garut maupun luar Garut, serta diikuti masayarkat umum yang berada di sekitar," terang Gina.

Ketua PC IPPNU Garut Rd. Kilma selepas kegiatan berlangsung menjelaskan bahwa istighotsah adalah salah satu tradisi amaliyah warga Nahdliyin. Salah satu isinya meminta pertolongan agar dihilangkan atau terlepas dari bala bencana. 

"Istighostah berisi doa permintaan kepada Allah SWT, itulah yang diperintahkan. Istighotsah ini kami gelar untuk berdoa dan meminta perlidungan kepada Allah SWT untuk keselamatan negeri dan para santri di mana pun. Terlepas dari wabah Covid-19 dan berbagai balahi atau pun bencana yang lainnya," tutupnya. 

Pewarta: Dini Rusmiati/ M. Dadan N
Editor: Abdullah Alawi 

 


Daerah Terbaru