• logo nu online
Home Nasional Warta Sejarah Khutbah Taushiyah Kuluwung Ubudiyah Daerah Keislaman Syariah Obituari Risalah Doa Tokoh Tauhid Profil Hikmah Opini Wawancara PWNU Ngalogat Ekonomi Lainnya
Sabtu, 27 April 2024

Daerah

Pelajar NU Karangampel Gelar Silaturrahim Kebangsaan Putaran Kedua

Pelajar NU Karangampel Gelar Silaturrahim Kebangsaan Putaran Kedua
(Foto: NI Onlinejabar/Yahya Anshori)
(Foto: NI Onlinejabar/Yahya Anshori)

Indramayu, NU Online Jabar
Pimpinan Anak Cabang IPNU IPPNU Kecamatan Karangampel dan IRMAS Sabilul Huda Desa Benda menggelar kegiatan Silaturrahim Kebangsaan yang kedua. Kegiatan dihadiri oleh Wakil Ketua MWC NU Karangampel, Mohamad Khalil, Hadir pula dalam kegiatan tersebut Wakil Ketua PCNU Indramayu, Iis Arifudin, Pengisi Materi dari Ketua DKM Masjid Sabilul Huda, H.Ahmad Fathoni  dan para peserta silaturahmi kebangsaan dari unsur Banom dan lembaga NU seperti Ansor, Banser, Muslimat, Fatayat, dan UPZISNU Kecamatan Karangampel serta Ikatan Remaja Masjid Se-Kecamatan Karangampel, bertempat di Masjid Sabilul Huda Desa Benda Kecamatan Karangampel, Sabtu (12/09).

Wakil Ketua MWC NU Karangampel, Mohamad Khalil, dalam sambutannya menuturkan sangat mengapresiasi dan menyambut baik atas diselenggarakannya kegiatan ini. 

“Saya berharap melalui kegiatan ini dapat lebih meningkatkan iklim kondusif di Kabupaten Indramayu khususnya di wilayah Kecamatan Karangampel, yang memungkinkan adanya sikap masyarakat yang menerima kemajemukan dan keberagaman suku, agama, ras dan antar golongan dalam wadah Negara Kesatuan Republik Indonesia serta menjaga tradisi atau adat istiadat setempat melalui jam’iyah Nahdlatul Ulama,” harapnya.

Ketua DKM Masjid Sabilul Huda, H.Fathoni mengucapkan terima kasih, karena dapat bersilaturahim dengan para tokoh-tokoh NU dan tokoh kepemudaan yang ada di Kecamatan Karangampel. Menurutnya, Indonesia mempunyai banyak keberagaman dan kekayaan yang sangat membutuhkan solidaritas antar sesama umat manusia, demi tercapainya kehidupan yang harmonis. 

“Mengacu pada negara Indonesia yang mempunyai budaya beraneka ragam, agama yang diakui dan suku yang bermacam-macam. Berbicara tentang solidaritas antar umat manusia rasanya sudah biasa. Solidaritas yang pada umumnya adalah kata yang dipakai untuk mempersatukan dan menyamakan perbedaan. Berbeda pendapat boleh-boleh saja, namun yang perlu diingat adalah harus saling menghargai satu sama lain, tidak saling menyalahkan atau bahkan sampai mengkafirkan sesama,” ungkapnya.

Ketua Irmas Sabilul Huda Desa Benda, Mohammad Trifaldi menyampaikan beberapa hal penting, yang pertama agar meningkatkan rasa persatuan dan kesatuan bangsa, guna menghindari berbagai konflik yang bersifat vertikal maupun horizontal disebabkan oleh berbagai latar belakang permasalahan ras, suku, budaya dan agama yang dapat mengancam integritas nasional, kedua tingkatkan dan kuatkan rasa pemahaman kebangsaan merupakan bagian penting dari kerukunan nasional, dan upaya pencegahan gerakan-gerakan radikalisme yang sedang mendoktrin masyarakat melalui pemuda.

Pewarta: Yahya Anshori
Editor: Iing Rohimin


Daerah Terbaru