• logo nu online
Home Nasional Warta Sejarah Khutbah Taushiyah Kuluwung Ubudiyah Daerah Keislaman Syariah Obituari Risalah Doa Tokoh Tauhid Profil Hikmah Opini Wawancara PWNU Ngalogat Ekonomi Lainnya
Jumat, 26 April 2024

Daerah

MWCNU Kecamatan Pacet Miliki 190 Anak Ranting yang Berbasis di Masjid

MWCNU Kecamatan Pacet Miliki 190 Anak Ranting yang Berbasis di Masjid
Para pengurus MWCNU Kecamatan Pacet yang dipimpin Rais Syuriyah KH Masluh Sakandari (pengasuh pesantren Badrul Huda) dan KH Abdul Ghani (pengasuh Pesantren Darun Ni'am) (Foto: NU Online Jabar/A. Hasan Nurhuda)
Para pengurus MWCNU Kecamatan Pacet yang dipimpin Rais Syuriyah KH Masluh Sakandari (pengasuh pesantren Badrul Huda) dan KH Abdul Ghani (pengasuh Pesantren Darun Ni'am) (Foto: NU Online Jabar/A. Hasan Nurhuda)

Bandung, NU Online Jabar 
Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Kecamatan Pacet, Kabupaten Bandung memiliki kepengurusan NU lengkap hingga ke di desa-desa. Bahkan di desa-desa pun, terbentuk kepengurusan anak ranting yang berbasis masjid.

Ketua MWCNU Kecamatan Pacet KH Abdul Ghani menjelaskan, di kecamatannya terdapat 13 desa sehingga ranting NU pun ada 13. 

“Bahkan kami memiliki ratusan anak ranting, dalam hitungan kami ada sekitar 190 anak ranting, kepengurusan berbasis DKM atau masjid,” katanya di Sekretariat MWCNU Pacet Jalan Darussalam di Kampung Sekesalam, Desa Pangauban, Kamis (1/10).

Pengasuh Pondok Pesantren Darun Ni’am Maruyung ini menyebutkan jumlah Pengurus Anak Ranting NU di beberapa desa, di antaranya di Desa Pangauban memiliki 24 Pengurus Anak Ranting NU, Desa Mandalahaji memiliki 20 Pengurus Anak Ranting NU, Desa Nagrak memiliki 22 Pengurus Anak Ranting NU, Desa Maruyung memiliki 13 Pengurus Anak Ranting NU. 

Menurut dia, Pengurus Anak Ranting NU tersebut mendapat SK dan tercatat kepengurusannya seperti ada syuriyah dan tanfidziyahnya, tapi belum semuanya mendapatkan SK. 

“Rata-rata aktivitasnya adalah pengajian rutinan di masjid-masjid masing-masing,” tambahnya. 

Rais Syuriyah PBNU KH Masdar F. Mas’udi pada tahun 2013 pernah mengatakan bahwa Pengurus Anak Ranting NU adalah ujung tombak NU sebab merekalah yang bertemu langsung dengan warga NU di masjid-masjid. 

Menurut Kiai Masdar Pengurus Anak Ranting NU adalah penyambung lidah dari Rais Aam PBNU (waktu itu dia menyebut KH Sahal Mahfudh sekarang KH Miftachul Akhyar) dan Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siroj di tempat masing-masing. 

MWCNU Kecamatan Pacet saat ini dipimpin Rais Syuriyah KH Masluh Sakandari dan Ketua KH Abdul Ghani. Dalam waktu dekat ini, yakni pada 22 Oktober, MWCNU Kecamatan Pacet akan mengadakan konferensi kecamatan di Pondok Pesantren Badrul Ulum Sinapeul. Seluruh pengurus ranting NU sepakat iuran sebesar Rp1.000.000,00 untuk kegiatan lima tahunan itu. 

Pewarta: Abdullah Alawi


Daerah Terbaru