• logo nu online
Home Nasional Warta Sejarah Khutbah Taushiyah Kuluwung Ubudiyah Daerah Keislaman Syariah Obituari Risalah Doa Tokoh Tauhid Profil Hikmah Opini Wawancara PWNU Ngalogat Ekonomi Lainnya
Jumat, 26 April 2024

Daerah

Ibu adalah Guru dalam Membentuk Karakter  Anak

Ibu adalah Guru dalam Membentuk Karakter  Anak
Farida Adawiyah, Ketua Komisariat Korps PMII Putri (KOPRI) (STITNU) Al-Farabi Pangandaran (NU Online Jabar/ Foto: Dok. Pribadi)
Farida Adawiyah, Ketua Komisariat Korps PMII Putri (KOPRI) (STITNU) Al-Farabi Pangandaran (NU Online Jabar/ Foto: Dok. Pribadi)

Pangandaran, NU Online Jabar
Ibu merupakan Madrasah pertama bagi seorang anak. Artinya pendidikan pertama bagi anak di lingkungan keluarga diperoleh langsung melalui seorang Ibu.

Hal tersebut disampaikan Farida Adawiyah, Ketua Komisariat Korps PMII Putri (KOPRI) Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Nahdlatul Ulama (STITNU) Al-Farabi Pangandaran. 

Dalam proses tumbuh kembang anak, Ungkap Farida, seorang Ibu memegang peranan yang sangat penting khususnya pengembangan pendidikan karakter.

"Kita tahu bahwa dunia saat ini sedang tidak baik-baik saja. Pandemi Covid-19 telah menghambat hampir seluruh aktivitas manusia termasuk Sekolah," terangnya saat diwawancara, Selasa (22/12).

Dalam hal ini tentu Ibu memiliki peranan penting dalam mendorong anak belajar di Rumah, seperti menghadapi segala kesulitan dan persoalan dalam proses belajar mengajar. 

"Terlebih memberikan motivasi kepada anak sehingga dapat terus memiliki semangat belajar yang tinggi,” ungkap Ketua Kopri yang sering disapa Adaw. 

Namun yang lebih penting, dari pendidikan, tegas Adaw, adalah pendidikan karakter. Seorang Ibu dapat menerapkan kebiasaan-kebiasaan yang baik dan menghindari kebiasaan yang buruk. 

"Sebab itu Ibu adalah Guru dalam pembentukan karakter anak, sehingga anak tidak hanya memiliki kecerdasan secara intelektual namun memiliki pendidikan moral yang baik," tegasnya. 

Karena anak adalah generasi penerus bangsa, maka ini aset negara yang harus dijaga dengan sebaik mungkin. "Pembangunan bangsa di masa yang akan datang ditentukan dari pendidikan anak di masa kini," pungkasnya. 

Pewarta: Soleh
Editor: Muhyiddin


Editor:

Daerah Terbaru