Pangandaran, NU Online Jabar
Ibu merupakan Madrasah pertama bagi seorang anak. Artinya pendidikan pertama bagi anak di lingkungan keluarga diperoleh langsung melalui seorang Ibu.
Hal tersebut disampaikan Farida Adawiyah, Ketua Komisariat Korps PMII Putri (KOPRI) Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Nahdlatul Ulama (STITNU) Al-Farabi Pangandaran.
Dalam proses tumbuh kembang anak, Ungkap Farida, seorang Ibu memegang peranan yang sangat penting khususnya pengembangan pendidikan karakter.
"Kita tahu bahwa dunia saat ini sedang tidak baik-baik saja. Pandemi Covid-19 telah menghambat hampir seluruh aktivitas manusia termasuk Sekolah," terangnya saat diwawancara, Selasa (22/12).
Dalam hal ini tentu Ibu memiliki peranan penting dalam mendorong anak belajar di Rumah, seperti menghadapi segala kesulitan dan persoalan dalam proses belajar mengajar.
"Terlebih memberikan motivasi kepada anak sehingga dapat terus memiliki semangat belajar yang tinggi,” ungkap Ketua Kopri yang sering disapa Adaw.
Namun yang lebih penting, dari pendidikan, tegas Adaw, adalah pendidikan karakter. Seorang Ibu dapat menerapkan kebiasaan-kebiasaan yang baik dan menghindari kebiasaan yang buruk.
"Sebab itu Ibu adalah Guru dalam pembentukan karakter anak, sehingga anak tidak hanya memiliki kecerdasan secara intelektual namun memiliki pendidikan moral yang baik," tegasnya.
Karena anak adalah generasi penerus bangsa, maka ini aset negara yang harus dijaga dengan sebaik mungkin. "Pembangunan bangsa di masa yang akan datang ditentukan dari pendidikan anak di masa kini," pungkasnya.
Pewarta: Soleh
Editor: Muhyiddin
Terpopuler
1
Gempa Cimahi Picu Peringatan Aktivitas Sesar Lembang, LPBINU Jabar Minta Pemda Siapkan Kontinjensi
2
Air sebagai Medium Do’a: Dari Eksperimen Emoto hingga Amalan Rebo Wekasan
3
Kemenag Buka Pendaftaran Peserta Pesantren Award 2025, Daftar di Sini
4
Yudisium 64 Mahasantri STAI KH Saepuddin Zuhri: Simbol Sejarah Berdirinya Ponpes Baitul Hikmah Haurkuning Tahun 1964
5
Direktur Media Center NU Jabar Akan Menjadi Narsum Pengusulan Kembali KH Anwar Musaddad sebagai Pahlawan Nasional
6
Pasca Konfercab, PBNU Ajak NU Bogor Solid dan Berkhidmat dengan Niat Tulus
Terkini
Lihat Semua