• logo nu online
Home Nasional Warta Sejarah Khutbah Taushiyah Kuluwung Ubudiyah Daerah Keislaman Syariah Obituari Risalah Doa Tokoh Tauhid Profil Hikmah Opini Wawancara PWNU Ngalogat Ekonomi Lainnya
Sabtu, 20 April 2024

Daerah

Edi Rusyandi: IPNU-IPPNU KBB Diharapkan Adaptif dengan Perubahan Zaman

Edi Rusyandi: IPNU-IPPNU KBB Diharapkan Adaptif dengan Perubahan Zaman
Edi Rusyandi saat memberikan sambutan Lakmud IPNU-IPPNU KBB. (Foto: Istimewa).
Edi Rusyandi saat memberikan sambutan Lakmud IPNU-IPPNU KBB. (Foto: Istimewa).

Bandung Barat, NU Online Jabar
Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Jawa Barat, Edi Rusyandi mengapresiasi kegiatan Latihan Kader Muda (Lakmud) yang diselenggarakan oleh Pimpinan Cabang (PC) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Kabupaten Bandung Barat di Pondok Pesantren Riyadul Huda Sukatani Ngamprah, Jumat (28/1).

 

Menurutnya, kegiatan tersebut merupakan ruang strategis untuk mengokohkan nilai, skil serta komitmen kader dalam berorganisasi.

 

"IPNU dan IPPNU sebagai salah satu badan otonom Nahdaltul Ulama merupakan resouce penting bagi NU Yang akan menentukan wajah NU dimasa yang akan datang. Jika hari ini disiapkan pembinaan dan kaderisasi dengan baik oleh IPNU-IPPNU, maka akan berdampak baik juga bagi masa depan NU, yang secara otomatis berkontribusi bagi pembangunan SDM bangsa," paparnya.

 

Edi juga menjelaskan, dengan komitmen keislaman dan keindonesiaan yang dimiliki, ia berharap kader IPNU-IPPNU adaptif dengan perubahan zaman yang berkembang sangat cepat, terutama dalam menyambut bonus demografi 2030. 

 

"Karenanya seluruh kader NU harus sungguh sungguh mengembangkan diri, membangun integritas sejak dini, memperkuat skill, kompetensi terus menambah wawasan baru dan profesionalisme. Semangat pembelajar harus terpatri pada diri setiap kader. Kader NU ulah unggut kalinduan, gedag kaanginan dalam menghadapi situasi dan kondisi zaman. Mau tidak mau kita harus siap. Jika tidak, kita akan digilas oleh perubahan itu sendiri dan bonus demografi bukan malah menjadi berkah tapi jadi musibah," tegasnya.

 

Ia juga meyakini, kader kader IPNU dan IPPNU akan menjadi andalan NU dimasa depan dan menjadi subjek utama perjalan sejarah bangsa ke depan.

 

Perlu diketahui, Lakmud tersebut diikuti oleh 60 orang peserta. Hadir dalam pembukaan Sekretaris PCNU KBB H. Yusuf Sugiana, Ketua Lazisnu, pengasuh pesantren Riyadlul Huda KH Aceng Mumin, Ketua Fatayat NU KBB Iis Masruroh, Ketua PC IPNU KBB Hipni, Ketua PC IPPNU Habibah, Ketua DPD KNPI KBB Iip Saripudin. 

 

Editor: Muhammad Rizqy Fauzi


Daerah Terbaru