Bincang Ramadhan Tiga Negara, Mesir, Taiwan dan Jepang, Meriahkan Pesantren Kilat SMP Lazuardi Al-Falah
Depok, NU Online Jabar
SMP Lazuardi Al-Falah Kota Depok Jawa Barat bulan Ramadhan 1443 H menggelar pesantren kilat (sanlat) selama tiga hari, terhitung sejak Senin-Rabu (6-8/4) dalam rangka meningkatkan keimanan dan ketakwaan para siswa. Sanlat tersebut menghadirkan para ustadz dari luar sekolah, dengan harapan pembelajarannya benar-benar sesuai dengan tradisi pesantren.
“Kami mendatangkan ustadz lulusan pesantren sehingga bisa menularkan ilmunya sesuai dengan ajaran yang berlaku di pesantren,” ujar pembina OSIS SMP Lazuardi Al-Falah Depok ustadz Hakim Hasan, Jum'at (8/4).
Ustadz Hakim menjelaskan, dalam pesantren kilat ini, siswa diajak untuk mempelajari baca Qur'an secara tartil, praktik ibadah dan menghadirkan lomba adzan, cerita inspirasi islami dan lomba poster. Dari tiga lomba tersebut para siswa memilih yang dikehendakinya sesuai dengan bakat dan kemampuannya.
“Untuk lomba adzan dan cerita inspirasi islami, diikuti perwakilan kelas masing-masing, sedangkan lomba membuat poster islami diikuti seluruh siswa secara online,” terang ustadz Hakim yang juga selaku wakil sekretaris Pergunu Kota Depok.
Kepala sekolah SMP Lazuardi Al-Falah Depok Irma Nurul Fatimah mengungkapkan, selain memberikan materi, kegiatan sanlat juga bertujuan untuk mengenalkan tradisi pesantren kepada siswa dan berharap menambah wawasan keislaman.
"Kita tidak semata-mata menyampaikan materi pelajaran tentang Islamic, akan tetapi pengenalan tentang kondisi dan suasana puasa Ramadan dari negara lain," ungkapnya.
Guru pendamping kelas, Iid Ahmad Dimyati menjelaskan, kegiatan pesantren kilat tahun ini juga menghadirkan para narasumber dari beberapa negara yang dilakukan dengan live streaming on the road.
"Hari pertama pesantren kilat, kita menghadirkan narasumber seorang mahasiswa universitas Al-Azhar Kairo Mesir, ustadz Ahmad Fauzi Ridwan, yang sedang berada di Madinah, melaksanakan ibadah umroh, para siswa-siswi langsung dialog dan tanya jawab dengan trip berkeliling di areal masjid Nabawi," jelasnya.
Tambah Iid, hari kedua dan ketiga narasumber seorang mahasiswa program (PhD) di National Chung Hsing University, ustadz Arif Firmansyah yang berada di Kota Taichung, Taiwan. Dan hari ketiga, mahasiswa Ashikaga University Jepang, Muhammad Ilham Pratama," terangnya.
Kegiatan tersebut menjadi antusias para pelajar SMP Lazuardi Al-Falah untuk langsung berdialog dengan narasumber yang nge-trip di lokasi negara masing-masing dengan memperlihatkan suasana sekitar.
Pewarta: Muhammad Rafie
Editor: Muhammad Rizqy Fauzi
