Tradisi Cucurak, Cara PRNU Curug Cideres Sambut Bulan Ramadhan
Ahad, 27 Maret 2022 | 09:00 WIB
Bogor, NU Online Jabar
Ketua Tanfidziyah Pengurus Ranting Nahdlatul Ulama (PRNU) Curug, Cideres Kecamatan Bogor Barat, Kota Bogor. Ustadz Abdul Basit mengadakan kegiatan Cucurak dengan mengundang warga RT 01/02 RW 06 bertempat di Jl Dharma Bhakti depan Masjid Jami Nurul Huda pada hari Sabtu (26/03) sore.
Cucurak atau curak-curak (bahasa sunda) memiliki makna senang-senang atau bersenang-senang. Dalam tradisinya, cucurak dilakukan dengan berkumpul bersama di suatu tempat yang hanya terjadi di akhir bulan Sya'ban menjelang Ramadhan.
"Tradisi cucurak bertujuan untuk menjalin silaturahmi, berbagi dengan hidangan makanan ala Sunda dari setiap keluarga yang hadir, diakhiri dengan doa bermaaf-maafan," ucap pengajar pemuda-pemudi Masjid Jami Nurul Huda.
Tradisi ini sudah turun-temurun dilakukan saat menjelang bulan Ramadhan, makan-makan bersama dengan riang gembira ( فرح بدخول رمضان).
"Yang menarik dari tradisi cucurak semakin menyenangkan adalah adanya hidangan makanan sederhana seperti nasi liwet, tahu, tempe, ikan asin, serta lalapan dan sambal yang disajikan di atas daun pisang. Hidangan itu kemudian dinikmati bersama-sama secara lesahan dengan penuh kegembiraan. Dan pastinya ada wejangan (Mauidhoh hasanah/nasihat) dari tokoh agama setempat dan doa mengharap keberkahan pada bulan Ramadhan," Tuturnya Ketua Pengajian Masjid Jami Nurul Huda.
Sebagai tokoh NU Ranting Curug Cideres tradisi ini selaras dengan sabda Nabi Muhammad SAW.
عن أبِي هُرَيْرَةَ رضي الله عنه قَالَ: سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم يَقُولُ:((مَنْ أَحَبَّ أَنْ يُبْسَطَ عَلَيْهِ فِي رِزْقِهِ وَأَنْ يُنْسَأَ لَهُ فِي أَثَرِهِ فَلْيَصِلْ رَحِمَهُ))، أخرجه البخاري.
Dari Abu Hurairah radiyallahu ‘anhu, ia berkata: Rasulullah SAW bersabda, “Siapa yang ingin dilapangkan rezekinya dan dipanjangkan umurnya maka hendaknya ia menyambung silaturrahminya (dengan kerabat).”
"Dari tradisi ini dapat mempererat tali silaturahmi yang manfaatnya sudah jelas sekali, yakni menjadikan keberkahan umur (panjang umur), dengan berbagi (makan bersama) dapat menjadikan keberkahan rezeki masing-masing," pungkasnya.
Perlu diketahui, kegiatan cucurak ini dihadiri oleh Ketua DKM Masjid Jami Nurul Huda Ustadz Zauharuddin Malik, Rw 06 Bapak Encep, Ketua RT 01 Bapak Dai, Ketua RT 02 Bapak Zarkasih, para sesepuh tokoh masyarakat, Pengurus Ranting Nahdlatul Ulama Curug Cideres serta warga masyarakat RW 06 Bapak-Ibu, Pemuda-Pemudi Pengajian Masjid.
Pewarta : Abdul Mun'im Hasan
Editor: Muhammad Rizqy Fauzi
Terpopuler
1
Bangkitkan Semangat Wirausaha, Talk Show di Cirebon Ajak Perempuan Muda Jadi Pelaku Ekonomi Mandiri
2
Angkatan Pertama Beasiswa Kelas Khusus Ansor Lulus di STAI Al-Masthuriyah, Belasan Kader Resmi Menyandang Gelar Sarjana
3
PBNU Serukan Penghentian Perang Iran-Israel, Dorong Jalur Diplomasi
4
Kuota Haji 2026 Baru Akan Diumumkan pada 10 Juli 2025, Kemenag Masih Tunggu Kepastian
5
Koleksi Manuskrip Warisan Ulama Sunda, KH Enden Ahmad Muhibbuddin Jadi Rujukan Tim Peneliti Naskah Nusantara
6
Pengembangan Karakter Melalui Model Manajemen Manis
Terkini
Lihat Semua