Cirebon, NU Online Jabar
Pimpinan Cabang (PC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kabupaten Cirebon melakukan monitoring ke posko-posko yang didirikan sepanjang jalur pantura dan alternatif Kabupaten Cirebon. 

 

Pada mudik lebaran tahun 2024, jajaran PC cabang bersama pengurus Pimpinan Anak Cabang (PAC) GP Ansor dan Banser Kecamatan mendirikan 10 posko mudik. 7 posko di jalur Pantura dan 3 posko lagi di jalan alternatif. 

 

Selama keliling posko, Ahmad Ubaidillah selaku ketua GP Ansor didampingi Komandan Satkorcab Banser Kabupaten Cirebon, Syarief Ahmad Tholib dan beberapa pengurus cabang melakukan monitorong berlangsung selama dua hari, Sabtu malam dan Minggu malam, 5-6 April 2024. 

 

Ketika monitoring di posko zona 1, Desa Bunder Kecamatan Susukan, Sabtu (6/4/24), Ibnu Ubaedillah menyampaikan kepada anggota ansor dan banser agar selalu siap  melayani dan membantu pemudik semaksimal mungkin. 

 

Ia mengingatkan bahwa keberadaan posko mudik ansor dan banser adalah bentuk nyata  jamiyah Nahdlatul Ulama dalam menebar manfaat dan membantu siapapun yang membutuhkan. 

 

Pasalnya, posko mudik banser merupakan intruksi pimpinan pusat GP Ansor yang mengedepankan spirit pengabdian kepada para pendiri. 

 

"Juga menjaga semangat NU untuk sama-sama menebar manfaat dan membantu yang membutuhkan," ungkapnya. 

 

Wakasatkorcab Banser Kabupaten Cirebon sekaligus koordinator posko mudik 2024, Warto membenarkan, adanya posko mudik tersebut untuk membantu dan memfasilitasi pemudik yang melintas di wilayah Cirebon. 

 

"Semata-mata kami ingin membantu dan memfasilitasi pemudik," jelasnya.

 

Pewarta: Sholihin