Home Nasional Warta Sejarah Khutbah Taushiyah Kuluwung Ubudiyah Daerah Keislaman Syariah Obituari Risalah Doa Tokoh Tauhid Profil Hikmah Opini Wawancara PWNU Ngalogat Ekonomi Lainnya

Hikmah

Cintailah Semua

Cintailah Semua. (Ilustrasi: NUO).

Ruang sosial kita belakangan ini diliputi psikologi galau, gelisah, stres, mudah terbakar emosi, sarat kebencian terhadap liyan, orang lain yang tidak seide atau sepaham terutama dalam isu-isu agama. Sebagian orang menyebut keadaan ini sebagai masyarakat yang sedang dilanda psikologi "sakit" berat.  


Melihat ini saya kira sangat menarik dan indah membaca kata-kata Maulana Rumi, sang maestro penyair-sufi. 


هذا العالم غارق في الآلام والمآسي من رأسه إلى قدميه، وﻻ أمل له في الشفاء إﻻ بيد الحب.


Baca Juga:
Inilah Struktur PCNU Kabupaten Cianjur Masa Khidmat 2022-2027


"Dunia tenggelam dalam lara dan penuh luka dari ubun-ubun hingga telapak kaki. Tak ada harapan untuk sembuh kecuali dengan sentuhan tangan Cinta".


Lalu katanya : 


أحب كل إنسان حتى تكون دائما بين الورد والرياض. وعند ما تعادى كل انسان فان صورة الاعداء تظهر امامك. وكانك تطوف ليلا ونهارا فى الاراضى المشوكة والمليءة بالحيات. 


Baca Juga:
Kiai Deden Usman: Kita Lahir dari Rahim NU, Dibesarkan oleh NU dan Mati sebagai NU


"Cintailah siapapun sehingga kau akan selalu berada di antara bunga mawar dan taman-taman surgawi. Jika kau membenci semua orang yang tak sejalan, maka bayangan musuh selalu berada di depan matamu. Kau bagai berputar-putar siang dan malam di antara tanaman-tanaman duri, dan kumpulan ular (yang siap menerkam). 


Diambil dari buku : "Kidung Cinta dan Kearifan: Syamsi Tabrizi-Maulana Jalaluddin Rumi".


KH Huseiin Muhammad, salah seorang Mustasyar PBNU

Editor: M. Rizqy Fauzi

Artikel Terkait