Garut

MWCNU Garut Kota Gelar Rapat Mingguan, Optimalisasi ID Masjid dan Mushala Jadi Prioritas

Sabtu, 9 Maret 2024 | 20:18 WIB

Rapat Mingguan MWCNU Garut Kota. (Foto: NU Online Jabar/Rudi Sirojudin A).

Garut, NU Online Jabar
Optimalisasi nomor identitas nasional (ID) masjid dan mushala di lingkungan Kecamatan Garut Kota menjadi salah satu bentuk prioritas pergerakan Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Garut Kota. Keputusan ini merupakan hasil dari rapat mingguan yang digelar MWCNU Garut Kota di kantor sekretariat MWC jalan Cikurai No 67 Kelurahan Regol Kecamatan Garut Kota pada Jum'at (8/3/2024).

Optimalisasi ID masjid menjadi bagian kerja sama antar MWCNU Garut Kota dengan KUA setempat. Rencananya sebanyak 100 masjid dan mushala yang terafiliasi NU akan didaftarkan ke aplikasi Sistem Informasi Masjid (SIMAS) Kementerian Agama.

Terkait dengan itu, peserta rapat R Agung mengatakan, pendataan dan pendaftaran ID masjid dan mushala perlu diperhatikan karena menyangkut jangka panjang legalitas formal administrasi kemasjidan. Pihaknya senantiasa akan melakukan sosialisasi secara masif kepada masyarakat terkait pentingnya ID masjid.

"Hal itu dilakukan agar masyarakat dapat faham secara jelas betapa pentingnya masjid memiliki nomor identitas nasional," ucapnya saat dihubungi NU Online Jabar, Sabtu (9/3/2024).

Lebih lanjut pria yang juga sebagai pengurus Pergunu Garut itu mengungkapkan bahwa optimalisasi ID masjid sebagai bagian pelayanan MWCNU Garut Kota kepada masyarakatnya.

"Tujuannya, agar semua masjid dan mushala yang terafiliasi kepada NU bisa terdata dengan rapih sehingga mereka akan merasakan manfaatnya, semisal mudah untuk mendapatkan bantuan. Sebagaimana kita ketahui di jaman era digitalisasi ini, untuk mendapatkan bantuan, khusunya dari pemerintah, salah satu syaratnya yakni harus mempunyai ID masjid. Dan itulah kiranya kami, pihak MWC memprioritaskan program ini," tandasnya menutup keterangan kepada NU Online Jabar.

Sebagai informasi pihak yang hadir pada kesempatan itu adalah perwakilan pengurus dari MWCNU Garut Kota, PRNU Kota Kulon, PRNU Kota Wetan, PAC Muslimat dan Pergunu.

Rudi Sirojudin Abas

Editor: M. Rizqy Fauzi