• logo nu online
Home Nasional Warta Sejarah Khutbah Taushiyah Kuluwung Ubudiyah Daerah Keislaman Syariah Obituari Risalah Doa Tokoh Tauhid Profil Hikmah Opini Wawancara PWNU Ngalogat Ekonomi Lainnya
Sabtu, 20 April 2024

Pesantren

Sanad Pesantren Al-Marzuqiyyah Sumedang Terhubung ke 4 Pesantren

Sanad Pesantren Al-Marzuqiyyah Sumedang Terhubung ke 4 Pesantren
Para santriyat Al-Marzuqiyyah sedang mengaji (Foto: Istimewa)
Para santriyat Al-Marzuqiyyah sedang mengaji (Foto: Istimewa)

Sanad atau jejaring keilmuan Pondok Pesantren Al-Marzuqiyyah, Kecamatan Sumedang Utara, terhubung dengan tiga pesantren lain, dua di Jawa Barat satu di Yogyakarta, dan satu lagi di Jawa Timur. 

Hal itu bisa diperiksa pada sanad keilmuan tiga ustadz dan ustadzahnya. Pertama, KH Luki Lukman Hakim. Ia memiliki sanad ke Pondok Pesantren Cipasung, Kabupaten Tasikmlaya yaitu kepada Rais Aam PBNU 1994-1999 KH Ilyas Ruhiyat.

Pada saat nyantri di Cipasung, Kiai Luki belajar ilmu nahwu, sharaf, fiqih, tauhid, tajwid, dan lain-lain.

Kedua, Hj. Ulfah Sayyidatul Aminah yang merupakan istri dari Kiai Luki, memiliki sanad dari KH Ali Maksum Karapyak Yogyakarta. 

Di pesantren itu, Hj. Ulfah menghafal Al-Qur’an serta mendalami tafsir Al-Qur’an.

Ketiga, Ustadz Maman Abdurahman yang memiliki sanad keilmuan dari KH Fuad Hasyim Buntet dan KH Machrus Aly di Lirboyo. 

Saat di Lirboyo ia belajar nahwu, sharaf, fiqih, tauhid, tajwid, sejarah, dan kitab-kitab lainnya. 

Karena latar belakang keilmuan ustadz dan ustadzahnya itu, Pondok Pesantren Al-Marzuqiyyah dikenal juga sebagai pesantren tahfidz dan kitab. Para santri didorong untuk menghafal Al-Qur’an dan mengaji kitab kuning. 

Selain itu terdapat juga kegiatan khitabahan dan musyawarah untuk melatih kepercayadirian santri dalam menyampaikan ilmu dan berdakwah.

Untuk berkunjung ke Pondok Pesantren Al-Marzuqiyyah, jika dari daerah Majalengka bisa naik elf, kemudian berhenti di Patung Kuda Desa Girimukti Kabupaten Sumedang. Kemudian naik angkutan 07. Di sebelah kiri terdapat plang Pondok Pesantren Al-Marzuqiyyah.

Dari Bandung, bisa dengan menaiki bus sampai Tanjungsari, kemudian naik angkutan 04 sampai Patung Kuda. Kemudian naik angkutan 07.

Selain pesantren, Yayasan Al-Marzuqiyyah juga melayani santri dalam pendidikan formal dengan disediakan lembaga pendidikan MTs dan RA.

Penulis: Arin Nur Syadiah
Editor: Abdullah Alawi 


 


Pesantren Terbaru