Pergunu Buka Pendaftaran Beasiswa UKHAC 2025 untuk S1, S2, dan S3
Rabu, 21 Mei 2025 | 08:00 WIB
Bandung, NU Online Jabar
Pimpinan Pusat (PP) Persatuan Guru Nahdlatul Ulama (Pergunu) kembali membuka pendaftaran beasiswa untuk tahun ajaran 2025. Program ini terselenggara atas kerja sama dengan Universitas KH Abdul Chalim (UKHAC) Mojokerto, Jawa Timur, dan diperuntukkan bagi jenjang pendidikan sarjana (S1), magister (S2), serta doktoral (S3).
Informasi ini tertuang dalam surat edaran PP Pergunu Nomor 0890/PP/A-1/5/2025 tentang Pemberitahuan Pembukaan Pendaftaran Beasiswa UKHAC 2025. Surat tersebut ditandatangani oleh Ketua Umum PP Pergunu Prof KH Asep Saifuddin Chalim dan Sekretaris Umum PP Pergunu Aris Adi Leksono di Jakarta pada 17 Mei 2025.
“Program beasiswa ini merupakan bagian dari komitmen bersama dalam mendukung pengembangan sumber daya manusia unggul yang berlandaskan nilai-nilai keislaman, keilmuan, dan kebangsaan,” demikian bunyi keterangan dalam surat edaran tersebut, dikutip NU Online pada Selasa (20/5/2025).
Wakil Ketua Umum PP Pergunu Achmad Zuhri menyampaikan pesan kepada para calon penerima beasiswa agar memiliki tekad yang kuat dalam menimba ilmu. Menurutnya, pendidikan tinggi akan semakin membuka jalan kesuksesan bagi siapa pun yang bersungguh-sungguh.
“Akan semakin membuka peluang untuk berhasil, bahkan derajatnya itu seperti yang telah dijanjikan oleh Allah akan meningkatkan derajatnya orang-orang yang berilmu. Peluang keberhasilan itu jauh lebih tinggi tetapi kuncinya harus memiliki tekad yang kuat dan semangat,” ujarnya saat dihubungi NU Online pada Selasa (20/5/2025).
Zuhri juga menekankan pentingnya sikap takzim kepada para kiai dan guru. Ia mengingatkan bahwa para penerima beasiswa wajib menaati seluruh peraturan dan keputusan yang berlaku di UKHAC Mojokerto.
“Karena dengan hormat itu sebagai bentuk takzim. Di situlah kemudian barakahnya ilmu akan didapatkan. Kemudian kepada para penerima untuk terus memperjuangkan dan mensyiarkan Ahlussunnah wal Jamaah An-Nahdliyah sebagai tanggung jawab sebagai kader NU,” tambahnya.
Ia pun berharap agar para alumni UKHAC nantinya kembali ke daerah masing-masing untuk berkontribusi dalam pembangunan daerah melalui dunia pendidikan.
“Jadi setelah mendapatkan beasiswa pendidikan dari Pergunu kemudian lulus, silakan kembali ke daerah asal ke berbagai penjuru negeri untuk mensyiarkan Ahlussunnah wal Jamaah An-Nahdliyah. Kemudian menjadi pengurus Pergunu, merawat tradisi NU, sekaligus menjadi pemersatu nilai-nilai kebangsaan,” tandasnya.
Informasi lebih lanjut mengenai ketentuan, persyaratan, dan tata cara pendaftaran beasiswa dapat diakses melalui tautan berikut: https://s.id/BeasiswaUKHAC2025.
Terpopuler
1
Barak Militer Vs Pesantren
2
Jelang HUT ke-79, Kodam III/Siliwangi Gelar Ziarah ke TMP Cikutra Bandung
3
Jejak Perjuangan KH Muhammad asal Garut: Dari Membangun Pesantren hingga Menjaga NU
4
Ansor Kuningan Dorong Ketahanan Pangan Lewat Gerakan Kader Tani
5
Ketua Pergunu Jabar Minta Gubernur Dedi Mulyadi Perhatikan Rekomendasi KPAI
6
Muslimat NU Gunung Putri Gelar Rapat Kerja, Susun Program Satu Tahun ke Depan
Terkini
Lihat Semua