• logo nu online
Home Nasional Warta Sejarah Khutbah Taushiyah Kuluwung Ubudiyah Daerah Keislaman Syariah Obituari Risalah Doa Tokoh Tauhid Profil Hikmah Opini Wawancara PWNU Ngalogat Ekonomi Lainnya
Jumat, 29 Maret 2024

Nasional

Buku AD dan ART Hasil Muktamar Ke-34 NU Resmi Diterbitkan

Buku AD dan ART Hasil Muktamar Ke-34 NU Resmi Diterbitkan
Buku AD dan ART Hasil Muktamar Ke-34 NU Resmi Diterbitkan
Buku AD dan ART Hasil Muktamar Ke-34 NU Resmi Diterbitkan

Jakarta, NU Online Jabar
Buku Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD dan ART) hasil Muktamar ke-34 NU di Lampung pada 22-24 Desember 2021 lalu resmi diterbitkan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU).

 

“Alhamdulillah PBNU telah menyelesaikan penerbitan buku saku AD/ART hasil muktamar ke-34 di Lampung, pada Desember lalu,” kata Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf dalam keterangannya, Senin (1/8/2022).


Gus Yahya menjabarkan, buku saku tersebut memuat beberapa dokumen pokok yang menjadi pedoman warga nahdliyin dalam berorganisasi. Meliputi muqaddimah qanun asasi Hadratussyekh KH Hasyim Asy’ari, AD/ART NU, dan dokumen fundamental khittah NU. 

 

“Dokumen fundamental itu hasil dari muktamar ke-27 di Situbondo pada 1984 silam,” terangnya. 

 

Buku saku tersebut kabarnya akan dicetak dalam jumlah banyak untuk kemudian diedarkan kepada setiap jajaran pengurus dari ranting di daerah hingga cabang internasional di luar negeri.

 

“Saat ini PBNU sudah mencetak dalam jumlah yang cukup untuk diedarkan sampai ke pengurus anak ranting dan jika ada persediaan lebih banom-banom dan warga NU yang membutuhkan juga akan diberi,” beber tokoh kelahiran Rembang, 15 Februari 1966 itu.

 

Selain itu, Gus Yahya menyinggung soal usia NU menjelang satu abad di tahun baru hijriyah ini. Ia menyebutkan, PBNU akan membuat semacam simbolis dalam rangka menyambut momentum satu abad itu. 

 

“Jelang satu abad NU, PBNU membuat satu penetapan yang akan menandai secara lebih kuat dalam hal simbolis, yaitu desain stationery atau alat-alat tulis kantor,” ucapnya. 

 

Desain itu, lanjut dia, sebelumnya sudah pernah diterbitkan PBNU dan akan diperbaharui kembali sebagai peringatan momentum satu abad NU mendatang. Dari mulai tampilan hingga pemilihan warna yang lebih terlihat fresh. 

 

“Tujuan pertamanya adalah untuk memberikan gambaran yang lebih kuat tentang NU dan apa yang diinginkan NU. Di samping itu, pemilihan warna disajikan untuk memunculkan mood/rasa yang baru,” ungkap Gus Yahya. 

 

Peluncuran AD/ART maupun desain stationery ini, harapannya dapat mendeskripsikan NU yang lincah/progresif dan lebih mudah diterima dalam peradaban baru yang tengah dijalani bersama. 

 

“Ini menjadi simbol dari keinginan kita untuk memulai inisiatif-inisiatif baru yang kita maksudkan sebagai antisipasi strategis yang lebih progresif tentang masa depan,” tandas Gus Yahya.


Editor: Abdul Manap


Nasional Terbaru