Rais Syuriyah Kota Bogor Sebut Raden Saleh Bukan Orang Sembarangan: Dia Pejuang dan Seniman Hebat
Selasa, 4 Juni 2024 | 11:47 WIB

Haul Raden Saleh Syarif Bustaman ke-146 diadakan di area makam Raden Saleh, Jalan Pahlawan No.60, Empang, Bogor Selatan, Kota Bogor pada Ahad (2/6/2024). (Foto: NU ONline Jabar)
Abdul Mun'im Hasan
Kontributor
Bogor, NU Online Jabar
Haul Raden Saleh Syarif Bustaman ke-146 diadakan di area makam Raden Saleh, Jalan Pahlawan No.60, Empang, Bogor Selatan, Kota Bogor pada Ahad (2/6/2024).
Acara yang digelar Kanzus Sholawat Kota Bogor ini merupakan dawuh dari Maulana Habib Luthfi bin Yahya untuk mengenang sosok pelukis ternama yang telah mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional.
Rais Syuriyah PCNU Kota Bogor, KH Muhammad Musthafa ABN, dalam tausiahnya menyampaikan bahwa haul merupakan momentum untuk meneladani keteladanan orang-orang yang telah berhasil dalam hidupnya dan menorehkan catatan penting.
Ia mengutip Surat Ali Imran ayat 185 yang menegaskan bahwa setiap yang bernyawa akan merasakan mati dna hanya pada hari kiamat sajalah balasan akan diberikan dengan sempurna.
"Raden Saleh adalah sosok yang pantas untuk kita peringati. Ia seorang pejuang, tentu bukan orang sembarang, seorang seniman agung, yang mengajarkan kepada kita bahwa cinta kepada Allah dan makrifatullah dapat melahirkan karya seni yang luar biasa,” ujarnya.
Abah Toto, panggilan akrab KH Musthafa ABN, menjelaskan bahwa Raden Saleh telah berhasil mengungkapkan keindahan ilahi melalui torehan kuasnya. Karya-karyanya merupakan manifestasi kecintaan beliau kepada Allah.
Sementara itu, KetuaPanitia Ustadz Hafas Alawy menyampaikan bahwa haul Raden Saleh sudah menjadi peringatan rutin yang diamanahkan Habib Luthfi bin Yahya.
"Abah titip salam untuk kita semua, tetap suport untuk acara haul ini, walau beliau tidak hadir insyaallah ruh dan doanya selalu hadir di tengah-tengah kita," ucapnya.
Acara Haul diawali dengan khataman Al-Qur'an, dzikir serta tahlil, mahalul qiyam, pembacaan tilawah, lagu Indonesia Raya, Mars Yalal Wathon dan pembacaan teks Pancasila, dan diakhir dengan doa oleh Habib Ahmad bin Zein bin Yahya dan Habib Muhammad Riza Alaydrus.
Haul Raden Saleh ke-146 dihadiri oleh berbagai tokoh penting Kota Bogor, termasuk para pengurus NU KH Ahmad Abdul Wafa, Rais Syuriyah MWCNU Bogsel KH Baban Syabana, Ketua GP Ansor Kota Bogor Bustomi, dan Sendi Fardiansyah.
Pewarta: Abdul Mun'im Hasan
Terpopuler
1
Ketua PCNU Pangandaran Ajak Umat Maknai Idul Adha dengan Kepedulian Sosial
2
Satu Kata atas Capaian Timnas Indonesia di Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026: Mengagumkan
3
Menyembelih Keangkuhan
4
Idul Adha 1446 H, DKM Musholla Nurul Hidayah Sembelih Hewan Kurban Sebanyak 1,1 Ton
5
Rutin Gelar Istighotsah Reboan dan Silaturahmi, PCNU Bogor Perkuat Soliditas Jam’iyyah
6
Pesantren Al-Hamidiyah Depok Gelar Takbir Keliling, Meriahkan Idul Adha dengan Kreativitas Santri
Terkini
Lihat Semua