Rakerwil LP Maarif NU Jabar, Hj Ifa Faizah Rohmah: Jika Pendidikan NU Maju, Akan Berkontribusi Besar Terhadap Kemajuan Bangsa
Bandung, NU Online Jabar
Lembaga Pendidikan (LP) Maarif Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Barat menggelar Rapat Kerja Wilayah (Rakerwil) yang bertempat di Grand Asrilia Hotel Kota Bandung pada Sabtu (30/7). Kegiatan tersebut dihadiri oleh Ketua LP Maarif PBNU H Moh Ali Ramdhani, Sekjend LP Maarif PBNU H Oge Harianto, Rais Syuriah PWNU Jawa Barat KH Abun Bunyamin, Ketua Tanfidziyah PWNU Jawa Barat KH Juhadi Muhammad, Pengurus Cabang LP Maarif dilingkungan Jawa Barat.
Ketua LP Maarif PWNU Jawa Barat Hj Ifa Faizah Rohmah berterima kasih kepada seluruh peserta dan tamu undangan pada kegiatan kali ini. Sebab, Rakerwil kali inin dihadiri oleh pengurus baik dari tingkatan PBNU, PWNU, hingga PCNU dilingkungan Jawa Barat.
"Kebersamaan ini membawa semangat bagi kami bahwa kita akan terus bersama bahu membahu berjuang dan berkolaborasi untuk mewujudkan cita-cita kita bersama Maarif NU Maju Aswaja Jaya Exellent," tegasnya.
Ia mengungkapkan, berdasarkan survei yang dilakukan oleh LSI bahwa populasi anggota NU mencapai 35,5 persen dari total 249,9 juta penduduk Indonesia.
"Maka jika pendidikan NU maju akan berkontribusi besar terhadap kemajuan bangsa sekaligus juga akan banyak para generasi yang siap membela tanah air dan bangsa. Hal itu karena pendidikan Maarif mengusung prinsip Hubbul wathon minal Iman, NKRI harga mati. Siap
mendukung ketahanan negara NKRI dengan mewujudkan profil pemuda pancasila yang beriman dan bertakwa," jelasnya.
Kita sudah mendengar dan melihat, sambung perempuan yang akrab disapa Teh Ifa, bagaimana prinsip Tawasutiyah NU dipercaya terhadap kedamaian dunia, beberapa negara datang ke PBNU untuk belajar dan berdiskus tentang konsep Islam Rahmatan Lil Alamin.
"Untuk mewujudkan itu semua, tidak lain harus di awali dari pendidikan pemahaman yang integral dan berkelanjutan. Dan laboratorium pendidikan aswaja tidak lain adalah LP Maarif NU. Beberapa program strategis kami majukan untuk kemudian menjadi bahan diskusi pada Rakerwil kali ini untuk kita wujudkan bersama dengan penuh semangat. Dengan bersandar pada prinsip al muhafadzah bi Qodiimisholih wal Akhdzu bi jadidil ashlah," paparnya.
Dalam kesempatan yang sama, Teh Ifa juga menjelaskan rencana strategis LP Maarif Jabar 2022 yakni 1) Digitalisasi Data dan informasi, 2) Literasi Aswaja dan budaya Nusantara, 3) Pelatihan Kompetensi Pendidik dan tenaga kependidikan serta managemen mutu sekolah dan
madrasah, 4) Membangun Kemandirian dan jaringan Lembaga pendidikan Swasta, 5) Maarif sebagai Kader Ulama memiliki lulusan yang ahli dengan berbagai kompetensi dan pengusaha berdaya saing global.
Kemudian, sebagai program awal LP Maarif NU Jabar di Rakerwil kali ini melaunchingkan beberapa program yakni:
- Launcing Aplikasi SIDMA Sistem Informasi Digital Maarif NU Jabar didalamnya terdapat input data sekolah LP Maarif Se Jabar, News seputar kegiatan PBNU PW PC Maarif Jawa Barat, Market Place, Ruang Literasi dan Jurnal civitas Maarif.
- Launching Pesantren Maarif Kader Ulama di Galunggung sebagai Profil Pelajar Maarif Kader Ulama siap menjadi pemimpin yang Amanah Sholeh Cerdas mandiri berwawasan Akidah Ahlisunnah wal jamaah Annahdiyyah.
- Launching Buku Pembelajaran Aswaja sebagai pegangan mulok khusus keagamaan di sekolah dan Madrasah Maarif dengan ke khasan Jawa Barat, memunculkan para tokoh dan sejarah NU di Jabar juga pupujian warisan budaya Islam nusantara.
- Lomba video antar sekolah madrasah binaan Maarif untuk menjaring sekolah sekolah unggulan dan Syiar Gerakan Sekolah di Maarif
- Launching Maarif Training Center ( MTC ); Pelatihan dan standarisasi Guru AlQuran, Pelatihan Pendidik dan tenaga pendidikan, Pelatihan dan Pendampingan Management mutu sekolah.
Saat ini, sambungnya, tantangan Pendidikan NU bukan hanya dari kesiapan didalam tapi juga dari luar.
"Dengan adanya pemikiran Radikalisme, Liberalisme dan Fundamentalisme sudah mulai terasa di tataran Pendidikan indonesia. Maka itu pada kesempatan Rakerwil kali ini kita agendakan Seminar Moderasi dalam Pendidikan yang akan di samapaikan para Pakar Birokrat Pemerintah akademisi dan praktisi," tuturnya.
"Kita yakin di NU semuanya pasti dan selalu ada jawabannya dengan prinsip NU yang mengusung Tawasuthiyah Tawazuniah Adil dan Tasamuh sehingga mengantarkan negara indonesia sebagai Negara Moderat. Umatan wasathon," tandasnya.
Selain itu, Teh Ifa juga mengungkapkan, kehadiran LP Maarif PBNU dalam kegiatan Rakerwil LP Maarif NU Jabar bisa memberikan arahan dalam mensukseskan peta strategis pendidikan LP Maarif kedepan dengan berbagai program yang di usung PBNU untuk kita tindak lanjuti.
"Semua ini tentu tidak akan ada dan terwujud kecuali atas kepercayaan dukungan bimbingan dan doa orang tua kami Rais Syuriah PWNU Jabar dan Ketua Tanfidziyah PWNU Jawa Barat yang telah mempercayai kami mengemban amanah sebagai pengurus LP Maarif Jawa Barat," tuturnya.
"Semoga Rakerwil ini membawa kemaslahatan untuk Nahdhatul Ulama melanjutkan amanat pendidikan pendahulu Nahdhatul Ulama sebagai Laboratorium Kader Aswaja Annahdhiyyah," pungkas teh Ifa.
Pewarta: Muhammad Rizqy Fauzi
