Fakta Menarik di Balik Penetapan Kalender Hijriah dan Masehi
Sabtu, 3 Agustus 2024 | 14:43 WIB
Agung Gumelar
Penulis
Bandung, NU Online Jabar
Tahukah kamu jika ada fakta-fakta menarik di balik penetapan kalender Hijriah dan Masehi yang selama kita gunakan? Kalender Hijriah dan Masehi memiliki sejarah panjang dan penuh makna yang mencerminkan perjalanan peradaban umat manusia. Keduanya memainkan peranan yang sangat penting dalam kehidupan sosial, budaya, dan agama.
Salah satu perbedaan penanggalan Masehi dan Hijriah adalah pada sejarah ditetapkannya. Tahun Masehi mislanya, mengacu pada kelahiran Nabi Isa as. Sedangkan Hijriah mengacu pada peristiwa hijrahnya umat Muslim dari Makkah ke Madinah. Berikut adalah empat fakta menarik sejarah penetapan tahun Hijriah:
Pertama, ditetapkan pada masa kekhalifahan Umar bin Khattab
Umar bin Khattab merupakan sosok yang tidak bisa dilupakan dalam sejarah penetapan tahun Hijriah. Sebab pada masa kekhalifahannyalah sistem penanggalan ini ditetapkan.
Kedua, berawal dari masalah administratif
Kesadaran mengenai pentingnya dibuat sistem penanggalan tahun Hijriah diilatar belakang ketika Abu Musa al-As’ari menerima sepucuk surat dari Umar bin Khattab. Abu Musa heran karena surat tersebut tidak memiliki waktu yang jelas.
“Sungguh surat-surat darimu telah kami terima tanpa catatan tanggal, bulan, dan tahun.” Protes Abu Musa kepada Umar. Bermula dari kegelisahan inilah kemudian Umar mengumpulkan sejumlah sahabat untuk bermusyawarah.
Ketiga, mengacu pada peristiwa Hijrah Umat Muslim ke Madinah
Penetapan tahun Hijriah mengacu pada peristiwa hijrah Umat Muslim dari Makkah ke Madinah. Alasan Umar memilih peristiwa bersejarah ini karena semua orang pada waktu itu tahu kapan momen tersebut terjadi. Selain itu, hijrah merupakan momen transformasi besar-besaran dakwah Islam.
Keempat, sempat terjadi perbedaan pendapat
Sebelum diputuskan peristiwa hijrah Umat Muslim dari Makkah ke Madinah, sebagai acuan tahun Hijriah Umar mengumpulkan sejumlah Sahabat untuk berunding. Dalam musyawarah tersebut muncul beragam pendapat, ada yang mengusulkan agar pembuatan tahun mengikuti penanggalan Persia dan Romawi, sebagian sahabat mengajukan usul agar mengaju pada peristiwa kelahiran Nabi Muhammad SAW.
Namun, ada pula yang mengusulkan berdasarkan tahun diutusnya nabi dan ada yang mengusulkan pada tahun kewafatan Nabi hingga akhirnya Ali bin Abi Thalib mengajukan ide agar sistem penanggalan tersebut mengacu pada peristiwa hijrah Umat Muslim dari Makkah ke Madinah.
Umar kemudian menyetujui usulan sahabat Ali karena peristiwa ini diketahui semua orang dan merupakan simbol transformasi dakwah Islam. Demikianlah asal usul penanggalan Hijriah. Semoga bermanfaat wallahu a’lam.
Sumber: NU Online
Terpopuler
1
Khutbah Jumat Singkat: Meraih Hidup yang Lebih Bermakna dengan Syukur dan Tafakur
2
Pergunu Jabar Gelar Seleksi Beasiswa S1 hingga S3 bagi Santri, Guru, dan Kader NU, Berikut Jadwalnya
3
Bangkitkan Semangat Wirausaha, Talk Show di Cirebon Ajak Perempuan Muda Jadi Pelaku Ekonomi Mandiri
4
Pelatih Timnas U-23 Panggil 30 Pemain Ikuti TC di Jakarta Jelang Asean Mandiri Cup 2025, Ini Daftarnya
5
Jamaah Haji Gelombang I Mulai Pulang ke Tanah Air, Gelombang II Lanjutkan Ibadah di Madinah
6
MA KHAS Kempek Jalani Visitasi Adiwiyata, Komitmen Nyata Wujudkan Sekolah Ramah Lingkungan
Terkini
Lihat Semua