Cirebon, NU Online Jabar
Ketua Lembaga Penanggulangan Bencana dan Perubahan Iklim (LPBI) Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Cirebon, Siti Qoriah menyampaikan pentingnya menjaga lingkungan dari penggunaan sampah plastik.
Hal itu disampaikan Qoriah pada acara Santri Cirebon Bershalawat yang berlangsung di Lapangan Jogging Track, Watubelah, Sumber, Kabupaten Cirebon pada Kamis (16/11/2023).
"Sampah plastik ini sangat bahaya, sebab ia tidak bisa terurai selama 100 tahun. Untuk itu bagi jemaah yang menggunakan alas plastik untuk duduk harap dibawa pulang," katanya.
Dalam kesempatan itu, ia juga mengingatkan jemaah untuk membuang botol bekas air minum ke tempat yang sudah disediakan. Pihaknya juga akan melakukan sweeping demi terjaminnya kebersihan arena bershalawat.
"Langkah tersebut merupakan bentuk kita dalam menjaga lingkungan dari sampah plastik," ujar Qoriah.
Ia menjelaskan, sampah plastik ini bisa menjadi sumber bencana alam. "Kita harus waspada agar tidak terjadi bencana nantinya," ucap dia.
"Ketika kita berangkat di sini bersih, maka pulang juga harus kembali bersih," tegas Qoriah.
Untuk diketahui, acara Santri Cirebon Bershalawat ini merupakan rangkaian peringatan Hari Santri Nasional (HSN) yang diselenggarakan Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Cirebon.
Pewarta: Sofhal Adnan