• logo nu online
Home Nasional Warta Sejarah Khutbah Taushiyah Kuluwung Ubudiyah Daerah Keislaman Syariah Obituari Risalah Doa Tokoh Tauhid Profil Hikmah Opini Wawancara PWNU Ngalogat Ekonomi Lainnya
Jumat, 29 Maret 2024

Indramayu

Sambangi Indramayu, Ponpes Al-Huda Malang Jalin Silaturrahim dengan Alumni

Sambangi Indramayu, Ponpes Al-Huda Malang Jalin Silaturrahim dengan Alumni
Majelis Dzikir dan Sholawat Forum Silaturrahim Alumni Pondok Pesantren Al Huda
Majelis Dzikir dan Sholawat Forum Silaturrahim Alumni Pondok Pesantren Al Huda

Indramayu, NU Online Jabar
Majelis Dzikir dan Sholawat Forum Silaturrahim Alumni Pondok Pesantren Al Huda (Forsada) Malang, Jawa Timur berkunjung ke Kabupaten Indramayu menggelar silaturrahim dengan Alumni yang ada di daerah tersebut. Silaturrahim itu dilaksanakan di Mushola Al Fajar Karangampel, Sabtu (13/8).

 

Pengasuh Pondok Al Huda Malang, KH Luayyi Mustafidz Rahman merasa bersyukur bisa silaturrahim dengan para alumni yang ada di Kabupaten Indramayu.

 

“Alhamdulillah pada malam hari ini kita bisa bersilaturrahim dengan alumni, wali santri pada momen Istighosah, semoga dengan tujuan silaturrahim ini memperpanjang tali persaudaraan, umur yang panjang, dan memperpanjang kebaikab-kebaikan,” katanya

 

“Istighosah ini biasa kita baca setiap hari waktu di pesantren bersama Buya Mustafidz Rahman dulu, harapanya ini bisa diteruskan oleh para alumni dan wali santri semua,” imbuhnya.

 

Kiai Luayyi berharap para santri yang sudah menjadi alumni bisa aktif di masyarakat mengamalkan ilmu yang di dapat semenjak mondok

 

“Alumni yang sudah kembali di masyarakat usahakan bisa aktif di masyarakat, di organisasi Nahdlatul Ulama baik di tingkat Ranting, MWC, PC dan seterusnya sesuai dengan kemampuan dan keadaan para alumni,” ujarnya.

 

“Keteladanan yang diberikan oleh Buya Mustafidz Rahman, disiplin dalam beribadah, disiplin dalam bekerja semoga bisa diteruskan oleh kita semua,” terangnya.

 

Menurut Kiai Luayyi emosional kiai dan santri selalu memiliki ikatan batin dan selalu tersambung melalui sanad keilmuannya.

 

“Emosional kiai dan santri selalu memiliki ikatan batin sangat kuat dimanapun berada meskipun sudah tidak mesantren lagi, sudah berumah tangga, dan berkiprah di masyarakat dengan latar belakang profesi yang dimiliki tetapi hubungan batin, keilmuan mereka tetap tersambung kepada kiai beserta keluarganya,” paparnya.

 

Santri harus selalu takdzim dan menghormati para kiai lanjutnya, agar selalu mendapat ilmu barakah.

 

“Agar ilmu barakah maka harus disebarluaskan dan selalu menjaga tali silaturahim, santri harus mengamalkan ilmu agama yang telah diperolehnya kepada masyarakat,” pungkasnya

 

Perlu diketahui, acara ini dihadiri oleh alumni, wali santri se-kabupaten Indramayu, pengasuh Pondok Pesantren Al-Huda Malang, pengurus pondok pesantren Al-Huda Malang yang diwakili ustadz Surono dan ustadz Nasir, Kepala Desa karangampel Kidul, beserta perangkat desa, dan tokoh masyarakat setempat.

 

Pewarta: Amin Hidayat
Editor: Abdul Manap


Indramayu Terbaru