• logo nu online
Home Nasional Warta Sejarah Khutbah Taushiyah Kuluwung Ubudiyah Daerah Keislaman Syariah Obituari Risalah Doa Tokoh Tauhid Profil Hikmah Opini Wawancara PWNU Ngalogat Ekonomi Lainnya
Jumat, 29 Maret 2024

Daerah

Resmi Dilantik, LDNU Jabar Punya Visi Bumikan Islam Moderat di Bumi Pasundan

Resmi Dilantik, LDNU Jabar Punya Visi Bumikan Islam Moderat di Bumi Pasundan
Ketua LDNU Jabar saat penyampaian Visi-Misi (Foto: A. Manaf)
Ketua LDNU Jabar saat penyampaian Visi-Misi (Foto: A. Manaf)

Bandung, NU Online Jabar 
Resmi dilantik Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Barat KH Juhadi Muhammad dan berikrar untuk berkhidmah di Nahdlatul Ulama. Lembaga Dakwah Nahdlatul Ulama (LDNU) Jabar mempunyai visi besar untuk membumikan Islam yang moderat di bumi pasundan. 


Hal itu disampaikan langsung Ketua LDNU Jabar KH Jamil Abdul Latief kepada NU Online Jabar di Aula Gedung Dakwah PWNU Jabar, Jalan Terusan Galunggung No.9, Lingkar Selatan, Lengkong, Kota Bandung, Rabu (9/3). 


“Visi besarnya adalah membumikan paham Islam moderat di bumi pasundan Jawa Barat. Turunan dari visi ini adalah bagaimana program-program LDNU bisa menghadirkan sebuah pemahaman yang menjadi perwajahan Islam yang ada di Indonesia atau pun di Jawa Barat,” ujar Kiai Jamil. 


Kiai Jamil menuturkan, ada beberapa program LDNU Jabar yang sudah dirancang diantaranya Tadribud Du’at (pelatihan dai-dai), safari dakwah, dan Kontes Dai Milenial. 


“Untuk tadribud du’at konsepnya kita akan memberikan pelatihan kepada dai-dai baik di dalam dan luar negeri. Jadi kita akan memberikan pelatihan di luar negeri atau ke beberapa negara yang memiliki pemahaman yang sama dengan kami sehingga di sana digenjot untuk bisa diberikan pemahaman-pemahaman fiqih dakwah, cara berdakwah, kemudian hal-hal yang sekiranya penting untuk disampaikan dalam dakwah,” jelasnya. 


“Tentu dengan menghadirkan tokoh-tokoh yang kredibel dalam bidangnya , kebetulan kita juga ada tokoh-tokoh seperti KH Jujun Junaedi, semua orang tahu kapasitas beliau dan beberapa tokoh lain. Juga nanti ada beberapa tokoh dari Al-Azhar, karena kebetulan saya alumni Al-Azhar punya koneksi ke sana bisa kita hadirkan,” imbuhnya. 


Sementara, lanjtunya, untuk pelatihan di dalam negeri pihaknya akan memberikan pelatihan bagaimana seorang dai harus bisa bersinergi dengan masyarakatnya dan bisa menghadirkan sebuah dakwah yang harmonis dan bisa dipahami oleh masyarakat. 


Kedua, konsolidasi internal yang akan diimplementasikan dalam kegiatan safari dakwah bersama-sama dengan pengurus LDNU di tingkat kabupaten dan kota se-Jawa Barat.


“Kita menggandeng seluruh PCNU untuk bersinergi, minimalnya dalam satu tahun ada rerakan turun ke bawah untuk mengkonsolider kekuatan para dai yang ada di tingkat kabupaten dan kota dalam bentuk safari dakwah,” terangnya. 


Ketiga, LDNU Jabar akan mengadakan kontes dai milenial yang bertujuan untuk memunculkan dai-dai yang adaptif dengan zaman melalui konsep perlombaan. 


“Kita adakan dalam rangka memunculkan dai-dai Nahdliyin yang memiliki kapasitas ke sana. Dari segi maklumat bahasa, kemampuan literasinya, kemampuan dalam bercandanya juga, karena seorang dai


Terakhir, ia mengajak jajaran pengurus LDNU untuk melaksanakan dengan sebaik-baiknya atas amanah dan kepercayakan yang sudah diberikan.


“Ketika kita tadi sudah dilantik maka kewajiban kita adalah melaksanakan dengan baik sesuai dengan apa yang diharapkan oleh para kiai. Amanah itu kita laksanakan dengan baik. Insyaallah kalau kita menghidupkan NU, akan dimudahkan jalan kita. Ketika kita ikhlas, insyaallah Allah akan memudahkan jalan kita,” pungkasnya. 


Pewarta: Agung Gumelar


Daerah Terbaru