• logo nu online
Home Nasional Warta Sejarah Khutbah Taushiyah Kuluwung Ubudiyah Daerah Keislaman Syariah Obituari Risalah Doa Tokoh Tauhid Profil Hikmah Opini Wawancara PWNU Ngalogat Ekonomi Lainnya
Senin, 29 April 2024

Daerah

Rapimwil IPNU Jabar, Kiai Dindin: IPNU Bukan Hanya Buat Prestasi, Juga Harus Buat Prasasti

Rapimwil IPNU Jabar, Kiai Dindin: IPNU Bukan Hanya Buat Prestasi, Juga Harus Buat Prasasti
Rapimwil IPNU Jabar (foto: NU Online Jabar
Rapimwil IPNU Jabar (foto: NU Online Jabar

Bandung, NU Online Jabar
Pimpinan Wilayah (PW) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) Jawa Barat menggelar acara Rapat Pimpinan Wilayah (Rapimwil) dengan mengusung tema "Organisasi Kuat, Organisasi Sehat dan Maslahat Menuju Kesolidan." Yang diselenggarakan di Gedung Korpri, Soreang, Kabupaten Bandung, Rabu (30/3).


Tema yang di usung merupakan langkah PW IPNU Jawa Barat dalam mensukseskan Kongres ke-XX PP IPNU di Provinsi Nusa Tenggara Barat Juni mendatang. Dan Rapimwil ini langkah IPNU Jabar dalam mempersatukan sekaligus menggagas ide-ide, gagasan yang nantinya akan di sampaikan ketika Kongres.


Mewakili PWNU Jawa Barat Kiai Dindin C Noordin mengucapkan rasa bangga dapat hadir dalam acara Rapimwil IPNU Jabar. Beliau menyampaikan permohonan maaf atas Ketua Tanfidziyah PWNU Jawa Barat yang tidak bisa hadir karena sedang menghadiri Konfercab PCNU Kabupaten Cirebon.


“Kebanggaan yang sangat luar biasa dapat hadir di acara ini, saya yakin dan percaya bahwa IPNU mampu menjawab tantangan NU di masa depan, apalagi Rapimwil IPNU ini membawa Tema  Organisasi Kuat, Organisasi Sehat dan Maslahat menuju Kesolidan,” katanya.


Lanjutnya, Kiai Dindin mengatakan IPNU harus tetap istiqomah merawat semangat dan kesolidan dengan belajar, berjuang dan bertaqwa.


“IPNU selama ini yang senantiasa istiqomah merawat semangat dan kesolidan harus tetap dijaga dengan Belajar Berjuang Bertaqwa, sehingga IPNU bukan hanya membuat Prestasi akan tetapi harus membuat Prasasti,” tuturnya. 


Kiai Dindin berharap Rapimwil ini mampu menghadirkan poin besar dengan mengikat dimensi pemikiran kita dengan keterpelajaran. 


“Harus berdiri tegak dan Istiqomah, bicara tentang kaderisasi, maka kepemimpinan harus mengikuti keterpimpinan untuk menguatkan basis, jejakan kaki dalam nilai kemasyarakatan, kebangsaan dan keagamaan. Sehingga IPNU
menjadi jawaban atas semua keresahan yang ada ditingkatan Pelajar,” ujarnya.


Terakhir Kiai Dindin berpesan IPNU harus menyiapkan kader terbaiknya untuk memimpin PP IPNU pada Kongres ke-XX IPNU di NTB mendatang.


Sementara itu Ketua PW IPNU Jabar Regi Maulana menyampaikan bahwa Rapimwil ini harus diselenggarakan sebelum terselenggaranya Kongres PP IPNU.


“Harus dilakukan sebelum menuju hajat kita bersama yakni Kongres, karena PW IPNU Jawa Barat harus memberikan Rekomendasi dan Ide Gagasan untuk ke depannya,” katanya.


Pelajar hari ini Kata Regi harus siap menjawab tantangan masa depan, berjuang membangun peradaban yang lebih baik.


“Pemaknaan berjuang itu tidak hanya dalam satu makna saja, akan tetapi dalam sebuah organisasi harus mampu berperan, berakselerasi dan berfikir serta bergerak demi menciptakan pelajar yang terpelajar, yang dapat membawa perubahan dan bisa menjawab tantangan zaman,” ucapnya.


“Sebagai insan muslim yang memiliki pedoman hidup Kata Regi maka harus senantiasa meningkatkan ketakwaan kita kepada Allah Swt. Maka bagi IPNU slogan Belajar Berjuang Bertaqwa harus menjadi Landasan kita dalam segala hal,” imbuhnya.


Selain rapat membahas internal pada Rapimwil ini lanjut Regi kita harus membuat ide-ide dan gagasan yang nanti harus di bawa ke Kongres PP IPNU.


“Momen ini juga untuk mengumpulkan dan merumuskan ide, gagasan dari semua cabang yang ada se-Jawa Barat dalam suksesi Kongres nanti. Sehingga Kesolidan Organisasi akan tercipta dan berkembang dengan baik,” pungkasnya.


Perlu diketahui, acara Rapimwil ini dihadiri oleh perwakilan dari PWNU Jabar, PCNU Kabupaten Bandung, Bupati Bandung, serta para pengurus pimpinan cabang IPNU se-Jawa Barat.


Pewarta: Agum Gumilar
Editor: Abdul Manap


Daerah Terbaru