Peringati Nuzulul Qur'an, GP Ansor Sindangwangi Gelar Pengajian Aswaja
Majalengka, NU Online Jabar
Pimpinan Anak Cabang Gerakan Pemuda Ansor Kecamatan Sindangwangi, Kabupaten Majalengka mengadakan peringatan Nuzulul Qur’an dengan pengajian Ahlussunah wal Jama’ah di Majelis Taklim Assyafi'iyah Desa Sindangwangi, Rabu, (28/4).
Ketua PAC GP Ansor Kecamatan Sindangwangi, Abul Azis mengatakan bahwa malam Nuzulul Qur'an merupakan malam yang mulia dimana Al-Qur'an diturunkan dan sudah sepantasnya Ansor memperingatinya sekaligus mengisinya dengan berbagai macam ibadah.
"Bagi Ansor sudah menjadi kebiasaan setiap malam Nuzul Qur'an yang mulia diisi dengan berbagai ibadah," katanya.
Kang Azis biasa pria ini disapa juga menambahkan bahwa tahun ini malam Nuzulul Qur'an diperingati dengan kegiatan pengajian Aswaja yang diisi oleh Ketua MWCNU Sidangwangi.
"Malam ini kita isi dengan pengajian Aswaja dalam memperingati malam Nuzulul Qur'annya," tambahnya.
Ia pun menjelaskan bahwa tujuan diadakannya kegiatan adalah untuk terus menanamkan nilai-nilai qur'ani khususnya nilai-nilai Aswaja yang memang menjadi ruh pergerakan bagi kader ansor.
"Berbekal ajaran Aswaja yang terkandung dalam Al-Qur'an tentunya ruh pergerakan kader Ansor semakin kuat sehingga perlu adanya kajian dan terus mengajinya, seperti malam ini," jelasnya.
Di tempat terpisah, Ketua Pimpinan Cabang GP Ansor Kabupaten Majalengka, Ahmad Cece Ashfiyadi mengungkapkan apresiasi yang setinggi-tingginya dengan adanya berbagai kegiatan yang diadakan oleh PAC GP Ansor dalam rangka memperingati malam Nuzulul Qur'an.
"Tentunya kami sangat mengapresiasi para kader di masing-masing PAC yang terus melalukan aktivitas ibadah dan acara di malam Nuzulul Qur'an ini," ungkapnya.
Ia pun berharap melalui kegiatan positif yang bernilai ibadah seperti memperingati malam Nuzulul Qur'an mampu menguatkan niat para kader dalam berkhidmah dan mengabdi sehingga terbentuk kader militan demi terciptanya organisasi yang tangguh dan bermanfaat bagi umat.
"Organisasi butuh kader-kader tangguh dan militan oleh karenanya perlu adanya suntikan spirit dan niat yang terus dibangun dengan baik melalui pemahaman-pemahaman yang dalam terhadap ajaran Al Qur'an. Harapannya adanya kegiatan Nuzulul Qur'an biaa tercipta ke arah sana," harapnya.
Editor: Abdullah Alawi
