• logo nu online
Home Nasional Warta Sejarah Khutbah Taushiyah Kuluwung Ubudiyah Daerah Keislaman Syariah Obituari Risalah Doa Tokoh Tauhid Profil Hikmah Opini Wawancara PWNU Ngalogat Ekonomi Lainnya
Sabtu, 20 April 2024

Daerah

LPBINU Jabar Lakukan Konsolidasi Penanggulangan Bencana ke Daerah-daerah

LPBINU Jabar Lakukan Konsolidasi Penanggulangan Bencana ke Daerah-daerah
LPBINU Jabar saat bersilaturahim ke PCNU Kota Cirebon (Foto: NU Online Jabar)
LPBINU Jabar saat bersilaturahim ke PCNU Kota Cirebon (Foto: NU Online Jabar)

Cirebon, NU Online Jabar
Ketua Lembaga Penanggulangan Bencana Indonesia Nahdlatul Ulama (LPBI NU) Jawa Barat Abdul Hadi mengatakan bahwa Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Barat KH Hasan Nuri Hidayatullah memintanya agar setiap daerah memiliki agenda bersama dalam penanggulangan bencana dan perubahan iklim. 

Oleh karena itu, katanya, LPBINU Jabar melakukan konsolidasi dengan LPBINU dan Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) di Jawa Barat. 

“Silaturahim ini diawali di wilayah Cirebon dengan sowan kepada PCNU Kota Cirebon dan Kabupaten Cirebon untuk membahas bencana yang terjadi di Indonesia, khususnya di Jawa Barat,” kata Abdul Hadi.

Abdul Hadi menjelaskan, LPBINU Jawa Barat dipercaya lembaga dunia, yaitu Save The Children (STC) selama 1,5 tahun yang berakhir pada 14 Januari 2021.

“Dalam hal ini kami dipercaya untuk terus mengedukasi seluruh warga masyarakat agar mampu mengurangi dampak dari resiko bencana alam,” ujar Abdul Hadi. 

Dari beberapa peristiwa di Jawa Barat, katanya, relawan LPBINU ikut membantu para korban bencana yang terjadi di kampung Bojongkondang RT 03/10 Desa Cihanjuang Kecamatan Cimanggung Kabupaten Sumedang yang telah menelan 11 korban jiwa dan 18 orang luka ringan.

Dalam konteks Cirebon, Abdul Hadi menilai bahwa PC LPBINU dalam pergerakannya bisa menggali semangat dari amanah Sunan Gunung Djati, yang isinya adalah isun titip tajug lan fakir miskin.

“Pesan ini mempunyai makna yang dalam, terutama rasa ta’awun kepada sesama, bukan hanya dengan sesama Muslim tetapi juga dengan warga lintas Agama,” jelas Abdul Hadi. 

Dengan demikian, Abdul Hadi optimis bahwa LPBINU Kota Cirebon mampu berikhtiar dalam mengurangi risiko bencana. 

“Kota Cirebon menjadi cabang pertama yang dikunjungi untuk sama-sama mencari solusi yang tepat dalam mengatasi bencana,” katanya, “Apalagi mengingat bencana saat ini merupakan musibah kemanusiaan,” pungkasnya.

Editor: Abdullah Alawi 
 


Daerah Terbaru