• logo nu online
Home Nasional Warta Sejarah Khutbah Taushiyah Kuluwung Ubudiyah Daerah Keislaman Syariah Obituari Risalah Doa Tokoh Tauhid Profil Hikmah Opini Wawancara PWNU Ngalogat Ekonomi Lainnya
Jumat, 26 April 2024

Daerah

Kiai Bundari Abas, Tetap Satu Komando Bersama PBNU

Kiai Bundari Abas, Tetap Satu Komando Bersama PBNU
Dari kiri ke kanana: Ketua MWC Tajurhalang KH Abidin, Wakil Rois Syuriah KH Taqiyudin Basri, Rois Syuriyah KH Bundari Abas, dan Sekretaris PCNU Abdu Somad. (Foto: NU Online Jabar/Hakim Hasan)
Dari kiri ke kanana: Ketua MWC Tajurhalang KH Abidin, Wakil Rois Syuriah KH Taqiyudin Basri, Rois Syuriyah KH Bundari Abas, dan Sekretaris PCNU Abdu Somad. (Foto: NU Online Jabar/Hakim Hasan)

Kabupaten Bogor, NU Online Jabar
Ada istilah yang baru di kalangan nahdliyyin kawasan Bogor utara, yakni Naharul Ijtima'. Pertemuan pada siang hari. Karena kendala teknis, tidak mungkin pertemuan enam MWCNU di Bogor utara itu dilaksanakan di malam hari.  

"Bayangkan kalau berangkat dari Rumpin atau Rancabungur jam 18.30. Sampai di Parung bisa pukul 20.30. Itu pun kalau perjalanan lancar," ujar KH Muhammad Munawir Al Qosimi selaku tuan rumah. “Sementara acara lailatul ijtima biasanya dimulai bakda isya, jam 19.30 dan selesai kira-kira jam 22.30. Sampai di rumah bisa jam 03.00 dini hari. Pasti ada yang marah nanti di rumah,” lanjut Buya Munawir yang disambut tawa hadirin.

Naharul Ijtima ini diniatkan untuk konsolidasi kader NU di wilayah Bogor utara yang terdiri dari Parung, Ciseeng, Gunungsindur, Rumpin, Rancabungur Tajurhalang, dan Bojonggede. Kali ini, Minggu, (22/11) mengambil tempat di Pondok Pesantren Sunan Derajat Al Qosimiyyah pimpinan KH. Muhammad Munawwir Al-Qosimi, yang terletak di kampung Tajur, Pamegarsari, Parung.

Selain rapat kosolidasi organisasi, pertemuan ini diisi dengan pembacaan kitab Risalah An-Nahdliyyah oleh Rais Syuriyah PCNU Kabupaten Bogor KH Bundari Abas.

"Warga NU harus tetap tenang, tidak terprovokasi hasutan, agitasi politik kelompok tertentu,” ujar Kiai Bundari. “Tetap sàtu komando bersama PBNU,” lanjutnya.

Sementara itu Sekretaris PCNU Kabupaten Bogor Abdul Somad menyampaikan terima kasih kepada jajaran syuriah yang tidak kenal lelah menjadi motor penggerak naharul ijtima. 

"Sampai-sampai kami dari jajaran tanfidziyah kedodoran mengimbanginya, " ujar Abdul Somad. 

Kegiatan Naharul Ijtima' ini dihadiri jajaran syuriyah, tanfidziyah, lembaga dan banom NU Kabupaten Bogor. Kali ini dihadiri pula oleh Habib Muhammad Shahir Alaydrus atau Habib Syahdu dan KH Taqiyudin Basri. 

Pewarta: Hakim Hasan
Editor: Iip Yahya

 


Editor:

Daerah Terbaru