• logo nu online
Home Nasional Warta Sejarah Khutbah Taushiyah Kuluwung Ubudiyah Daerah Keislaman Syariah Obituari Risalah Doa Tokoh Tauhid Profil Hikmah Opini Wawancara PWNU Ngalogat Ekonomi Lainnya
Minggu, 12 Mei 2024

Daerah

IPPNU Elsyifa Luncurkan Rumah Tahfidz untuk Pelajar Kota Bandung

IPPNU Elsyifa Luncurkan Rumah Tahfidz untuk Pelajar Kota Bandung
IPPNU Elsyifa Luncurkan Rumah Tahfidz untuk Pelajar Kota Bandung (Foto: Renita)
IPPNU Elsyifa Luncurkan Rumah Tahfidz untuk Pelajar Kota Bandung (Foto: Renita)

Bandung, NU Online Jabar

Pimpinan Komisariat (PK) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) El-Syifa Kota Bandung meluncurkan Rumah Tahfidz Qur'an untuk mendorong pelajar Nahdlatul Ulama (NU) menanamkan nilai-nilai Al-Qur'an dalam kehidupan sehari-hari, Ahad (31/1) lalu. 

Peluncuran program ini bertepatan dengan Harlah NU ke-95 di kampung Empang Pojok, Kecamatan Rancasari, Kota Bandung. Acara tersebut turut dihadiri oleh Fahmi (Pembina Rumah Tahfidz), Regina Puspita Sari (Ketua PC IPPNU), Budiman Yahya (Ketua PC IPNU), pemerintah setempat, wali murid, donatur dan tamu undangan lainnya.

Pembina Rumah Tahfidz, Fahmi menyampaikan, program Rumah Tahfidz Qur'an akan menjadi layaknya pondok pesantren bagi santri dan santriwati untuk mengaji. Hingga saat ini, kelas tahfidz Qur'an sudah mempunyai dua kamar yang telah diisi oleh santri desa dan puluhan santri yang sudah ikut mengaji.

"Bahkan siapapun boleh menjadi santri di sini untuk ikut mengaji dan mengikuti kelas tahfidz bersama kami. Alhamdulillah, sekarang sudah ada dua santri mukim yang tinggal. Santri yang hanya ikut ngaji dan ikut kelas tahfidz pun kurang lebih sudah ada 50 santri," ujar Fahmi.

Selanjutnya, kata Fahmi, Rumah Tahfidz mempunyai metode khusus yang digunakan sebagai media pembelajaran tahfidz Qur'an. 

"Metode yang kami gunakan yaitu muraja'ah, satu menit satu ayat bersama guru yang mengajar para santrinya," jelasnya.

Selain itu, Regina mengungkapkan, PC IPPNU Kota Bandung turut mengapresiasi dan berterima kasih atas terciptanya program ini. 

"Meskipun dibangun di tanah merah yang licin, saya sangat bangga dan berterima kasih kepada seluruh jajaran yang andil. Apalagi untuk meningkatkan kualitas mutu santri dan pelajar NU di sini," ucap Rere.

Kemudian, Ketua PC IPNU, Budiman Yahya turut menyampaikan harapnya.

"Saya berharap, dengan adanya Rumah Tahfidz Qur'an ini, semoga menjadi wadah orientasi para hafidz hebat pelajar dan santri Nahdlatul Ulama," pungkasnya.

Pewarta: Renita
Editor: Agung Gumelar


Daerah Terbaru