Home Nasional Warta Sejarah Khutbah Taushiyah Kuluwung Ubudiyah Daerah Keislaman Syariah Obituari Risalah Doa Tokoh Tauhid Profil Hikmah Opini Wawancara PWNU Ngalogat Ekonomi Lainnya

Daerah

Kasus Covid-19 di Indonesia Mulai Membaik

Update Covid-19 (ilustrasi: M.Iqbal)

Bandung, NU Online Jabar
Pandemi Covid-19 di Indonesia trendnya mulai membaik, kasusnya menurun, setelah kembali meningkat akibat munculnya varian baru yaitu Omicron virus yang berasal dari benua Afrika. Di indonesia sendiri, kasus pertama Omicron terjadi pada tanggal 16 Desember 2021 yang ditemukan berasal dari petugas kebersihan di Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet Jakarta, ada 3 orang petugas yang terindikasi Covid-19 dan menjalani tes. Hasilnya, satu orang dinyatakan positif Corona varian Omicron.

 

Diberitakan inharmonia, Kasus aktif Covid-19 di Indonesia per tanggal 2 Maret 2022 kasusnya menurun hampir 50.000 orang menjadi 536.823, dari 586.113 orang per tanggal 24 Februari 2022.

 

Walaupun keadaan kasus aktif di Indonesia membaik, namun Jumlah korban meninggal dunia cukup mengkhawatirkan. Jumlah korban meninggal mencapai 149.036 orang menduduki peringkat ke 9 terburuk di dunia. Per tanggal 2 Maret 2022, jumlah kematian baru akibat Covid-19 Indonesia menduduki peringkat ke 4 terburuk di dunia. Setelah Amerika Serikat, disusul Rusia dan Mexico.

 

Sementara itu update kasus harian Covid-19 di Jawa Barat hari ini berdasarkan data kasus pasien positif Covid-19 dari Pusat Informasi dan Koordinasi Wabah Penyakit dan Bencana Jawa Barat (Pikobar) Jumat (4/3/22) sampai dengan pukul 11.45 WIB bertambah sebanyak 7.645 orang.

 

Jumlah kasus sembuh hari ini bertambah 10.667 orang dan kasus meninggal hari ini bertambah 24 orang. 

 

Secara rinci total akumulasi terkonfirmasi positif Covid-19 di Jabar yang terdiri dari 174.431 kasus dalam perawatan atau kasus aktif, 834.936 kasus sembuh dan 15.160 kasus meninggal. Sehingga total keseluruhan mencapai 1.024.527 kasus. 

 

Diketahui kini kasus Covid-19 di Indonesia mengalami penambahan sebanyak 37.259 kasus baru sehingga secara kumulatif mencapai 5.667.355 kasus, terhitung sejak diumumkannya pasien pertama pada 2 Maret 2020 lalu. 

 

Editor: Abdul Manap

Editor: Agung Gumelar

Artikel Terkait