Melalui Porseni, PBNU Bangun Solidaritas Tiga Unsur Utama Masa Depan NU
Bandung, NU Online Jabar
Pekan Olahraga dan Seni (Porseni) NU 2023 di Solo merupakan salah satu rangkaian dari acara Harlah 1 Abad NU. Melalui Porseni Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) ingin membangun persaudaraan dan solidaritas tiga unsur penentu arah masa depan NU.
"Porseni NU yang dipusatkan di Solo ini adalah kegiatan yang melibatkan 3 unsur utama masa depan NU yang berkumpul di sini membangun persaudaraan dan soliditas yaitu pelajar, santri, dan mahasiswa," ucap Wakil Ketua Umum H Nusron Wahid saat hadir dalam Welcome Dinner atau makan malam bersama Wali Kota Gibran Rakabuming Raka di Pura Mangkunegaran Surakarta, pada Ahad (15/1/2023) malam.
Ia menyebut bahwa para pelajar, santri, dan mahasiswa NU saat ini berkumpul selama satu pekam lebih untuk adu kreativitas dan perlombaan dalam suasana yang riang gembira.
"Mereka adalah masa depan NU," kata Ketua Panitia Pelaksana Porseni NU 2023 di Solo itu.
Lebih jauh, ia mengatakan bahwa biasanya pertemuan antarsantri hanya sebatas membahas kajian-kajian di kitab kuning.
Lalu pertemuan antarmahasiswa biasanya hanya dilakukan dengan perdebatan-perdebatan teoritis. Sementara pertemuan antarpelajar tak jarang hanya diisi dengan lomba-lomba keilmuan.
Tetapi saat ini mereka berkumpul dengan riang gembira untuk bertanding secara sportif dalam Porseni NU yang merupakan kegiatan olahraga pertama kali yang digelar selama NU berusia satu abad.
Porseni NU ini mempertemukan pelajar, santri, dan mahasiswa dalam multievent, multipertandingan, dan multiunsur sehingga membuat mereka melakukan silaturahim dengan riang gembira.
"Inilah saatnya unsur inti di dalam NU, yaitu pelajar, mahasiswa, dan santri se-Indonesia saling bertemu dalam suasana riang gembira," tutur Nusron.
"Semoga prestasi meningkat, tidak hanya di bidang ilmu keagamaan, tapi juga bidang olahraga, seni, sains dan teknologi," pungkasnya.
Sebelumnya, Rais 'Aam PBNU KH Miftachul Akhyar berpesan kepada para atlet Porseni NU 2023 untuk tetap menjaga sportivitas di dalam bertanding. Ia meminta kepada seluruh atlet yang datang dari seluruh penjuru tanah air untuk menjaga akhlak dan kejujuran selama berlaga.
"Jangan sampai hanya karena mengejar juara, justru mencederai sesama," kata Kiai Miftah, kepada para atlet Porseni NU 2023.
Editor: Abdul Manap