Kota Bandung

LP Ma'arif NU Jabar Teken MoU Bersama BDK Bandung dalam Program Pelatihan Guru dan Manajemen

Sabtu, 10 Agustus 2024 | 14:02 WIB

LP Ma'arif NU Jabar Teken MoU Bersama BDK Bandung dalam Program Pelatihan Guru dan Manajemen

Foto bersama setelah teken MoU antara LP Ma'arif NU Jabar dengan BDK Bandung (Foto: Dok. Pribadi)

Bandung, NU Online Jabar
Lembaga Pendidikan (LP) Ma’arif Nahdlatul Ulama (NU) Jawa Barat resmi menjalin kerjasama dengan Balai Diklat Keagamaan (BDK) Bandung melalui penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) pada Jumat (9/8/2024). 


Kerjasama ini ditujukan untuk program pelatihan guru dan manajemen yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan di sekolah-sekolah dan madrasah yang berada di bawah naungan LP Ma'arif NU Jawa Barat.


Penandatanganan MoU tersebut berlangsung di Gedung BDK Bandung, di sela-sela pembukaan Rapat Koordinasi Wilayah (Rakorwil) LP Ma’arif NU Jabar. Acara ini dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, termasuk Sekretaris Jenderal LP Ma'arif NU PBNU Kanda Ogi, Ketua PWNU Jawa Barat KH Juhadi Muhamad, perwakilan dari Biro Kesra, Kepala BDK Bandung H. Agus Nasihatul, Ketua LP Ma'arif NU Jabar Dr. Hj. Ifa Faizah Rohmah, serta para ketua LP Ma'arif dan Sako dari kabupaten dan kota se-Jawa Barat.


Kepala BDK Bandung, H. Agus Nasihatul, dalam sambutannya, emaparkan program-program unggulan yang dikembangkan oleh BDK di wilayah Jawa Barat. Ia menekankan pentingnya empat pola atau sistem pelatihan yang saat ini dijalankan, yaitu Kampus, Kerja, Jarak Jauh, dan MOU.


"Kami berharap kerjasama ini dapat diperluas ke setiap kabupaten dan kota di Jawa Barat, sehingga lebih banyak guru dan manajemen sekolah yang dapat ditingkatkan kompetensinya," ujar H. Agus.


Sementara itu, Ketua LP Ma'arif NU Jawa Barat, Dr. Hj. Ifa Faizah Rohmah, menegaskan bahwa Rakorwil ini adalah wujud komitmen kuat LP Ma'arif NU Jabar dalam memperkuat pendidikan berbasis keaswajaan di lingkungan pendidikan, baik di sekolah maupun madrasah.


"Kami akan fokus pada enam tema utama dalam Rakorwil ini, salah satunya adalah meneladani para pendiri dan penggerak Nahdlatul Ulama di Jawa Barat, serta menguatkan keaswajaan melalui bahan ajar yang menjadi mata pelajaran unggulan di sekolah-sekolah dan madrasah binaan LP Ma'arif NU Jawa Barat," jelas Dr. Hj. Ifa.


Sekretaris Jenderal LP Ma'arif NU PBNU Kanda Ogi turut memberikan pesan kepada seluruh peserta Rakorwil, dengan harapan besar agar LP Ma'arif NU Jawa Barat mampu menjawab tantangan zaman dalam kaderisasi dan teknologi.


"Kader-kader NU tidak hanya harus kuat dalam bidang keagamaan, tetapi juga harus mampu menguasai teknokrasi dan birokrasi untuk menyebarkan manfaat yang lebih luas," ungkap Kanda Ogi.


Ia juga menekankan pentingnya sinergi antara LP Ma'arif NU dan BDK untuk memastikan pendidikan keaswajaan yang berkualitas dan berkelanjutan, serta memberikan dorongan semangat kepada seluruh peserta Rakorwil.


Dengan berbagai program dan tema yang diusung, Rakorwil ini diharapkan dapat membawa perubahan positif dan peningkatan kualitas pendidikan di lingkungan LP Ma'arif NU Jawa Barat, serta menjadi inspirasi bagi daerah lain untuk mengembangkan pendidikan berbasis keaswajaan.


Acara ini bukan hanya menjadi ajang koordinasi, tetapi juga sebagai upaya bersama dalam memajukan pendidikan yang sesuai dengan nilai-nilai Nahdlatul Ulama, dengan tujuan membentuk generasi muda yang berakhlak mulia dan berprestasi.