• logo nu online
Home Nasional Warta Sejarah Khutbah Taushiyah Kuluwung Ubudiyah Daerah Keislaman Syariah Obituari Risalah Doa Tokoh Tauhid Profil Hikmah Opini Wawancara PWNU Ngalogat Ekonomi Lainnya
Jumat, 29 Maret 2024

Kota Bandung

KH Zakky Mubarak Jelaskan Tujuh Amal Terpuji Bekal Kebahagiaan Lahir Batin

KH Zakky Mubarak Jelaskan Tujuh Amal Terpuji Bekal Kebahagiaan Lahir Batin
KH Zakky Mubarak Jelaskan Tujuh Amal Terpuji Bekal Kebahagiaan Lahir Batin
KH Zakky Mubarak Jelaskan Tujuh Amal Terpuji Bekal Kebahagiaan Lahir Batin

Bandung, NU Online Jabar
Mustasyar Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Zakky Mubarak dalam taushiyah digitalnya menyampaikan tujuh amalan terpuji yang dapat mengantarkan manusia pada kebahagiaan lahir dan batin.  


Adapun 7 amalan tersebut adalah:


1. Bersikap produktif 
Ia mengatakan bahwa Allah swt telah menganugerahi manusia dengan umur yang memiliki batas. Umur yang memiliki batas itu sebisa mungkin dimanfaatkan untuk melakukan hal-hal yang produktif.  


"Umur yang kita miliki hendaknya dimanfaatkan sebaik mungkin, diisi dengan kegiatan kegiatan yang sangat bermanfaat. Sesungguhnya manusia yang terbaik adalah yang paling banyak manfaatnya bagi sesama," kata Kiai Zakky melalui akun Facebooknya Zakky Mubarak Syamrakh, Ahad (12/3/2023). .  


Sebab, menurut Kiai Zakky, diciptakannya kehidupan dan kematian tak lain untuk  menguji umat manusia, siapa di antara mereka yang terbaik aktivitasnya. 


"Berusaha menjadi seseorang yang bersikap produktif, antara lain dengan kemampuan memilih jenis-jenis amal dengan bobotnya yang berbeda. Dahulukan aktivitas yang sangat baik, kemudian dilanjutkan dengan aktivitas kebaikan yang berikutnya," tuturnya.    


2. Istiqamah 
Tak cukup dengan melaksanakan segala kebaikan, ia mengimbau setiap Muslim untuk bersikap istiqamah atau kontinyu tidak bersikap angin-anginan. Sesungguhnya sebaik-baiknya amal, adalah yang bersifat rutinitas meskipun jumlahnya tidak begitu banyak. 


"Orang-orang yang bersikap istiqamah dengan membaca dan menghayati kitab suci, mendirikan shalat, dan menginfakkan sebagian rizkinya, baik secara kasat mata maupun tersembunyi. Mereka itu orang-orang yang melakukan suatu perniagaan yang tidak pernah merugi," terang dia. 


3. Bersyukur 
Bersyukur menjadi poin berikutnya. Kiai Zakky mengungkapkan orang yang senantiasa bersyukur kepada Allah swt dan menerima dengan tulus segala ketetapan-Nya, seumur hidupnya tidak akan diliputi rasa ketakutan.  


"Dengan bersyukur dan menerima kenyataan dengan tulus dari apa yang kita alami, maka hidup kita akan senantiasa berada dalam kebahagiaan lahir dan batin," ungkapnya.  


4. Menjadi pembelajar sejati 
Dengan membudayakan diri gemar mencari ilmu maka seseorang akan mendapatkan kedudukan yang sangat tinggi. "Orang-orang yang berilmu dan beriman akan memperoleh kedudukan yang sangat tinggi dalam segala kehidupannya," jela Kiai Zakky.  

 

Hal ini, tambah dia, terjadi karena orang berilmu sangat memahami dan menghayati keagungan Allah dan alam semesta ini, baik dalam mikro kosmos maupun makro kosmos. 


5.  Akhlak terpuji 
Selanjutnya, Kiai Zakky mengatakan akhlak terpuji sebagai pondasi yang diteladankan Naabi saw untuk melengkapi kesempurnaan akhlak.  


"Sebagian dari wujud akhlak yang mulia itu adalah memiliki rasa malu yang tinggi, rendah hati, mencintai orang-orang fakir dan miskin, bergaul sehari-hari dengan mereka, bertakziah, dan menyalatkan serta mengantarkan janazah sampai kubur, menyantuni anak-anak yatim, dan sebagainya," kata dia.  


6. Mencaari nafkah 
yang halal Hal lain yang tak kalah penting menurut Kiai Zakky adalah memberi nafkah keluarga dari rezeki yang halal dan juga baik. Setiap Muslim perlu memperhatikan halal dan haram. Baik materinya, maupun cara mendapatkannya.  


"Mencari nafkah yang halal yang dimanfaatkan untuk dirinya, keluarganya, dan masyarakat umum," ucap dia.  


7. Shalat berjamaah 
Terakhir, Kiai Zakky berpesan untuk melestarikan shalat berjamaah dan aktivitas lainnya yang terpuji. 


Editor: Abdul Manap
 


Kota Bandung Terbaru