Kota Bandung

IPPNU Jabar Gelar Istighosah dan Doa Bersama Peringati Harlah ke-70

Selasa, 4 Maret 2025 | 08:51 WIB

IPPNU Jabar Gelar Istighosah dan Doa Bersama Peringati Harlah ke-70

IPPNU Jabar Gelar Istighosah dan Doa Bersama Peringati Harlah ke-70. (Foto: NU Online Jabar)

Bandung, NU Online Jabar
Pimpinan Wilayah (PW) Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Jawa Barat menggelar istighosah dan doa bersama dalam rangka memperingati hari lahir (Harlah) IPPNU ke-70.


Acara ini diikuti secara khidmat oleh seluruh kader IPPNU dari 27 kabupaten/kota se-Jawa Barat dan diselenggarakan secara daring melalui Zoom Meeting pada Selasa (02/03).


Ketua  IPPNU Jawa Barat, Renita, dalam sambutannya menyampaikan bahwa peringatan harlah tahun ini mengusung semangat pelajar putri NU untuk bersiap menyongsong Indonesia Emas 2045.


Ia menegaskan bahwa IPPNU harus berperan aktif dalam menghadapi tantangan zaman dan memanfaatkan bonus demografi yang diperkirakan mencapai 70% dengan usia produktif.

“IPPNU harus siap menyongsong Indonesia Emas 2045, di mana Indonesia akan mendapatkan bonus demografi dengan mayoritas penduduk usia produktif. Oleh karena itu, IPPNU harus memiliki keterampilan yang terlatih guna mempersiapkan masa depan tersebut,” ujar Renita.


Lebih lanjut, Renita menekankan bahwa IPPNU di Jawa Barat perlu lebih fokus pada gerakan di bidang pendidikan, pengkaderan, isu lingkungan di tengah krisis iklim, serta ekonomi dengan menumbuhkan jiwa kewirausahaan di kalangan pelajar putri NU.


Peringatan harlah ini juga menjadi ajang silaturahmi bagi kader IPPNU dari seluruh penjuru Jawa Barat. Melalui istighosah dan doa bersama, acara ini sekaligus menjadi tonggak perjuangan NU di kalangan pelajar.


Rere, sapaan akrab Renita, berharap momen harlah ini menjadi refleksi dan evaluasi bagi kader IPPNU Jawa Barat agar semakin menunjukkan kontribusi nyata bagi Indonesia Emas 2045.


​​​​​​​“Mengingat IPPNU telah lama hadir di Indonesia, saya berharap kader IPPNU di Jawa Barat semakin menunjukkan kontribusi nyata untuk mewujudkan Indonesia Emas 2045,” pungkasnya.