Pondok Pesantren Hidayatus Shalawat Beri Santunan untuk 100 Anak Yatim
Kamis, 21 April 2022 | 09:00 WIB
Pangandaran, NU Online Jabar
Bertepatan dengan malam nuzulul qur’an pada Selasa, (19/04) kemarin, Pondok Pesantren Hidayatus Shalawat memberikan santunan kepada 100 anak yatim dalam kegiatan acara yang bertajuk ‘Ramadhan Merawat Kepedulian’.
Pengasuh Pondok Pesantren Hidayatus Shalawat, Imam Ibnu Hajar yang juga merupakan Ketua Ranting NU Desa Sidomulyo menyampaikan kegiatan rutin diselenggarakan setiap tahun saat bulan Ramadhan.
"Kegiatan tahunan ini mempunyai misi besar yaitu menggerakkan umat untuk peduli dengan sesama khususnya anak yatim," ungkapnya.
Imam menambahkan bahwa tahun ini diselenggarakan bersama dengan para pengurus Ranting NU dan Banomnya, serta didukung oleh tim Road Manager Indonesia yang hadir secara khusus.
"Tahun ini kebetulan kami didukung oleh tim Road Manager Indonesia yang mempunyai agenda di lima kabupaten/kota, salah satunya di Kabupaten Pangandaran menunjuk Pondok Pesantren Hidayatus Shalawat sebagai tujuan kegiatan santunan," terangnya.
Dalam kegiatan ini diisi pula oleh penampilan santri yang dikemas melalui HS Entertainment yang selalu berupaya eksis dalam seni mensyiarkan shalawat dengan berbagai konsep yang dimiliki oleh kemampuan para santri.
Hadir dalam acara tersebut Ketua PCNU Kabupaten Pangandaran KH Rd Hilal sebagai pengisi ceramah dengan memberikan memotivasi kepada jamaah agar terus melakukan gerakan kepedulian umat.
"PCNU sendiri saat ini sedang melakukan gerakan sosial melalui program KOIN NU Care LAZISNU, alhamdulillah Pengurus Ranting NU Desa Sidomulyo di bawah Pimpinan Gus Imam Ibnu Hajar yang juga pimpinan ponpes Hidayatus Shalawat sudah mampu bergerak dan membuktikan hasil gerakan tersebut," paparnya.
Ia juga mengajak seluruh warga Nahdliyin untuk tetap istiqomah mendukung program yang mulia tersebut.
"Semoga berkat kegiatan yang mulia ini Pondok Pesantren Hidayatus Shalawat senantiasa mendapatkan keberkahannya, tentunya mampu mengembangkan kelembagaan melalui dunia pendidikan yang berbasis pesantren," ujarnya.
"Terbukti saat ini sedang merintis lembaga pendidikan formal dengan berdirinya SMK MA'ARIF NU Pangandaran, sehingga lembaga ini mampu mencetak kader-kader NU yang militan, kreatif, inovatif dan mandiri sesuai visi misi lembaga tersebut," pungkasnya.
Pewarta: Soleh Hidayat
Editor: Agung Gumelar
Terpopuler
1
Gempa Cimahi Picu Peringatan Aktivitas Sesar Lembang, LPBINU Jabar Minta Pemda Siapkan Kontinjensi
2
Yudisium 64 Mahasantri STAI KH Saepuddin Zuhri: Simbol Sejarah Berdirinya Ponpes Baitul Hikmah Haurkuning Tahun 1964
3
Air sebagai Medium Do’a: Dari Eksperimen Emoto hingga Amalan Rebo Wekasan
4
Kemenag Buka Pendaftaran Peserta Pesantren Award 2025, Daftar di Sini
5
Direktur Media Center NU Jabar Akan Menjadi Narsum Pengusulan Kembali KH Anwar Musaddad sebagai Pahlawan Nasional
6
Pasca Konfercab, PBNU Ajak NU Bogor Solid dan Berkhidmat dengan Niat Tulus
Terkini
Lihat Semua