PCNU Purwakarta Bersama Para Habaib Siap Bekerja Sama Perkuat Dakwah dan Bina Umat
Purwakarta, NU Online Jabar
Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) kabupaten Purwakarta menggelar silaturahim dengan para pengurus Rabithah Alawiyah Kabupaten Purwakarta. Acara tersebut digelar di Pondok pesantren Al-Muhajirin 1, Purwakarta, Jumat (21/5).
Ketua PCNU Purwakarta KH Bahir Muhlis menyampaikan, bahwa silaturahim ini merupakan momentum yang istimewa untuk menegaskan bahwa hubungan NU dengan para habaib itu sangatlah erat dan tidak bisa dipisahkan.
Sementara Rais Syuriyah PCNU Purwakarta KH Abun Bunyamin juga menegaskan bahwa NU sangat mencintai dzuriyat Nabi Muhammad SAW.
"Dari pertama NU berdiri, selalu dekat dengan habaib, tidak ada organisasi yang lebih mencintai habib selain NU, bukan berarti yang lain tidak menghormati habaib, tapi NU itu yang paling memuliakan Habaib karna secara kultur dan paham ibadah antara NU dan habib itu sama, seperti yang disampaikan oleh Abah Habib Lutfhi Bin Yahya Pekalongan," ujar Kiai Abun, yang juga merupakan salah satu pengurus PWNU Jawa Barat.
Dalam kesempatan yang sama, Ketua Rabithah Alawiyah Purwakarta, Habib Hakim mengucapkan terima kasih dan dan sangat berbahagia dengan adanya silaturahim ini. Ia berharap, ke depan dalam berbagai kegiatan dakwah Rabithah Alawiyah akan bersama-sama dengan PCNU Purwakarta dalam membina umat di Purwakarta.
Hadir juga dalam acara tersebut, Wakil Katib Syuriah PCNU Purwakarta, KH Akhfaz Fauzi Asyikin. Ia membenarkan, bahwa sejak dahulu habaib di Purwakarta terlibat aktif langsung dalam kepengurusan PCNU Purwakarta.
Kiai Akhfaz bercerita, bahwa Habib Ja'far, yang merupakan ayah mertua dari Habib Hakim masuk dalam jajaran pengurus PCNU Kabupaten Purwakarta. Lalu ibu syarifah juga aktif di Muslimat NU, Habib Hasan Syu'eb (alm) sebagai habib sepuh di Purwakarta pernah aktif di PCNU, dan sekarang diteruskan oleh putranya Habib Salim Syueb.
Bahkan, Ketua Gerakan Pemuda (GP) Ansor kabupaten Purwakarta pun pernah dipimpin oleh Habib Husen Abdullah Salim dari Bojong dan Pesantren Pesantren NU di Kabupaten Purwakarta tidak bisa lepas dari habaib.
"Kalau sekarang ada isu bahwa NU jauh dengan Habaib, itu sangat salah kaprah, dan yang mengatakan begitu karena mereka tidak suka NU dekat dengan habaib," jelasnya.
Pewarta: Moch. Haqi
Editor: Muhammad Rizqy Fauzi
