• logo nu online
Home Nasional Warta Sejarah Khutbah Taushiyah Kuluwung Ubudiyah Daerah Keislaman Syariah Obituari Risalah Doa Tokoh Tauhid Profil Hikmah Opini Wawancara PWNU Ngalogat Ekonomi Lainnya
Sabtu, 27 April 2024

Daerah

Nu Konsentrasi di Pesantren Kudu Pageuh di Sarungna, Nu di Politik, Sing Pageuh di Dasina

Nu Konsentrasi di Pesantren Kudu Pageuh di Sarungna, Nu di Politik, Sing Pageuh di Dasina
Ajengan Anwar Nasihin di dampingi Ketua PAC Ansor Plered, Dion Murdioni di depan jamaah Tadarus Kebangsaan dan ke-Ansoran (NU Online Jabar/Foto: PAC ANsor Plered)
Ajengan Anwar Nasihin di dampingi Ketua PAC Ansor Plered, Dion Murdioni di depan jamaah Tadarus Kebangsaan dan ke-Ansoran (NU Online Jabar/Foto: PAC ANsor Plered)

Purwakarta, NU Online Jabar
Tadarus Kebangsaan dan ke-Ansor-an dihampar sebagai rangkaian peringatan Hari Lahir GP Ansor ke 87 oleh Pimpinan Anak Cabang Gerakan Pemuda (PAC GP) Ansor Kecamatan Plered Purwakarta, Ahad, 2 Mei 2021 di Yayasan Alhikmah Mustofa Plered. 

Ajengan Ahmad Anwar Nasihin, Ketua Majlis Dzikir dan Sholawat (MDS) Rijalul Ansor yang juga Katib Syuruah PCNU Kabupaten Purwakarta menjadi pendaras bersama Ajengan Yayan Mustofa, tuan rumah sekaligus Ketua MDS Rijalul Ansor PC GP Ansor Purwakarta.

Ajengan Anwar menekankan bahwa kader Ansor harus memahami betul nilai-nilai kebangsaan dan ke-Ansoran, tanpa lelah mencari keberkahan di NU, menjalankan penguatan kaderisasi, serta menegakkan tiga pilar penting bagi seluruh Kader NU yaitu pendidikan, kemandirian ekonomi dan dan penguasaan politik. 

"Yang konsentrasi di pesantren harus serius, kudu pageh di sarungna. Yang konsentrasi di pemerintahan di politik, sing pageuh di dasina," pesan Ajengan Anwar.

Sementara itu Ajengan Yayan menyampaikan apresiasi dan kebahagiaannya dengan Tadarus Kebangsaan dan ke-Ansoran ini setelah sebelumnya, sebulan yang lalu, melakukan kaderisasi.

"Kita berhkidmah di ansor juga mempunyai syarat seperti syarat seseorang yang ingin mendapatkan ilmu. Harus mempunyai kecerdasan, sungguh-sungguh, sabar, mempunyai biaya, bimbingan guru dan waktu yang lama," tegas Ajengan Yayan.

Tadarus ini, kata Ketua PAC GP Ansor Plered, Dion Murdiono, dilaksanakan untuk memberi pendalaman dan pemahaman tentang nilai kebangsaan, serta sejarah Pancasila dalam kebudayaan NU kepada seluruh kader Ansor yang di dalamnya ada Banser dan Rijalul Ansor.

"Dengan kegiatan ini harapannya ideologi kami kuat, pemahaman kami dalam sehingga bisa memberi pemahaman juga kepada masyarakat jika dibutuhkan dan semoga majlis ilmu di bulan ramadhan ini berkahnya berlipat," tutur Dion.  

Hadir dalam Tadarus kali ini Ketua Jatman, Habib Abdlullah, Ketua MWC NU Pkered, Asep Saepullah, Anggota DPRD Purwakarta, Ceceng Abdul Qofdr, Kepala Desa Linggarsari, Pengurus PC Ansor, Asep saepudin, Pengurus PAC Ansor Plered sebelumnya, Kang Asep Murtadlo dan Ari Hidayat, Ketua Pagarnusa,  Ketua Pergunu, Ketua IPNU, Pengusaha Konveksi, Kang Ridwan, Pengusaha Gurame, Kang Azis, serta , Aktivis kang Heris

Pewarta: Haqi
Editor: alDien


Editor:

Daerah Terbaru