• logo nu online
Home Nasional Warta Sejarah Khutbah Taushiyah Kuluwung Ubudiyah Daerah Keislaman Syariah Obituari Risalah Doa Tokoh Tauhid Profil Hikmah Opini Wawancara PWNU Ngalogat Ekonomi Lainnya
Jumat, 26 April 2024

Daerah

Gandeng Ansor Kabupaten Bogor, Komunitas lintas Beragama Jakbar Kampanyekan Toleransi dan Bagikan Sembako

Gandeng Ansor Kabupaten Bogor, Komunitas lintas Beragama Jakbar Kampanyekan Toleransi dan Bagikan Sembako
Komunitas Lintas Beragama Jakarta Barat bekerjasama dengan Pengurus Cabang (PC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kabupaten Bogor menggelar acara kampanye toleransi beragama dan bakti sosial (foto: NU Online Jabar)
Komunitas Lintas Beragama Jakarta Barat bekerjasama dengan Pengurus Cabang (PC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kabupaten Bogor menggelar acara kampanye toleransi beragama dan bakti sosial (foto: NU Online Jabar)

Bogor, NU Online Jabar
Komunitas Lintas Beragama Jakarta Barat bekerjasama dengan Pengurus Cabang (PC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kabupaten Bogor menggelar acara kampanye toleransi beragama dan bakti sosial dengan cara bagi-bagi sembako kepada masyarakat yang terkena dampak Covid-19 di Desa Pabuaran, Kecamatan Gunung Sindur, Kabupaten Bogor, Kamis (27/1).


Sebanyak 100 paket sembako yang di bagikan kepada masyarakat, yang dalam pembagiannya diikuti oleh Kepala Desa Pabuaran.


Ketua Komunitas Lintas Agama Yudi menjelaskan ratusan paket tersebut dibagikan kepada masyarakat untuk meringankan beban mereka ditengah wabah pandemi Covid-19 yang sampai saat ini belum kunjung usai, dan pihaknya melakukan bakti sosial ini agar dapat memotivasi para pemuda untuk saling membantu.


“Bantuan ini semoga bisa meringankan mereka, utamanya di masa pandemi Covid-19, dan kita bisa saling membantu sesuai dengan nilai-nilai yang ada dalam Pancasila, semoga nilai-nilai Pancasila selalu di implementasikan dalam kehidupan sehari-hari,” jelasnya.


Sementara itu Ketua PC GP Ansor Kabupaten Bogor Yosi mengatakan bantuan sebanyak 100 paket ini habis dibagikan, kemungkinan bakal ada tahap selanjutnya karena dampak pandemi masih panjang. 


“Sembako memang merupakan kebutuhan yang kita perlukan dalam kehidupan sehari-hari tetapi peristiwa penting yang kita rasakan saat ini adalah suasana kerukunan antara umat  beragama. Hidup bertoleransi adalah panggilan mulia dari Allah sendiri,” pungkasnya.


Pewarta: Imam Hidayat
Editor: Abdul Manap


Daerah Terbaru