• logo nu online
Home Nasional Warta Sejarah Khutbah Taushiyah Kuluwung Ubudiyah Daerah Keislaman Syariah Obituari Risalah Doa Tokoh Tauhid Profil Hikmah Opini Wawancara PWNU Ngalogat Ekonomi Lainnya
Rabu, 24 April 2024

Daerah

Bagi-Bagi Takjil Hingga Yasinan Keliling, Bentuk Syiar Islam Pemuda NU Pasiragung

Bagi-Bagi Takjil Hingga Yasinan Keliling, Bentuk Syiar Islam Pemuda NU Pasiragung
Bagi-Bagi Takjil Hingga Yasinan Keliling, Bentuk Syiar Islam Pemuda NU Pasiragung
Bagi-Bagi Takjil Hingga Yasinan Keliling, Bentuk Syiar Islam Pemuda NU Pasiragung

Kuningan, NU Online Jabar
Dalam rangka syiar islam, silaturahmi dengan masyarakat, Pemuda Nahdlatul Ulama (NU) Desa Pasiragung menggelar acara bagi-bagi takjil, Buka Bersama (Bukber), Yasinan Keliling, dan Sapu Bersih (Saber) atau bersih-bersih masjid di Desa Pasiragung, kecamatan Hantara, Kabupaten Kuningan, Rabu (15/4).


Penggerak Pemuda NU Desa Pasiragung Dhimas Andika menuturkan bahwa acara tersebut merupakan atas dasar inisiatif dari pemuda Pasiragung yang menjadi fasilitator dalam rangka bersedekah kepada masyarakat.


“Dalam momen Ramadhan yang indah ini, sudah sepatutnya kita selaku kaum milenial bisa menjadi Agen of change dan sosial control dalam pergerakan ukwah islamiyah di masyarakat,” tuturnya.


Lanjutnya, Dhimas mengucapkan rasa sykur atas dukungan dan doa dari masyarakat sehingga acara ini bisa terlaksana, dan merasa bangga masyarakat begitu antusias menyambutnya.


"Alhamdulillah dan syukur saya ucapkan atas dukungan dan doa atas partisipasi masyarakat, tidak hanya kegiatan berbagi takjil saja, dalam acara ini juga mengadakan Gerakan Saber (Sapu Bersih) di masjid, dan tidak lupa juga selaku umat  Nahdliyin sudah sepatutnya mempertahan tradisi lama yang baik dengan mengadakan kegiatan rutinan yakni yasinan keliling yang bertempat di Masjid Jami Ar-Rahman, kemudian mengambil tradisi baru yang lebih baik dengan mengadakan buka bersama setelah kegiatan yasinan dan bagi-bagi takjil, “ katanya.


Dhimas menyampaikan tujuan diadakannya acara ini yaitu untuk mempererat rasa solidaritas pemuda, dan juga bisa lebih dekat dengan masyarakat 


“Untuk mempererat solidaritas, dekat dengan masyarakat bahwa pemuda dapat bermanfaat dan bisa di andalkan dalam kehidupan bermasyarakat, dan juga meningkatkan ghiroh untuk memakmurkan masjid,” ucapnya.


Sumber dana yang digunakan untuk acara ini kata Dhimas berasal dari hasil open donasi, baik secara langsung maupun online.


“Dana yang gigunakan dalam kegiatan ini dari berbagai kalangan, mulai dari donasi dari masyarakat dan donasi online dari rantauan yang ada di luar Kota Kuningan,” ujarnya.


Ketua DKM Masjid Ar-rahman yang masjidnya dijadikan tempat Bukber, yasinan dan Saber, Ustadz Madroni merasa terharu dan bangga kepada remaja saat ini yang cerdas bisa mengadakan acara-acara positif dan bermanfaat bagi masyarakat. 


“Sangat terharu dan bangga karena kemajuan remaja ini dalam membukakan jalan untuk orang lain bersedekah dan untuk memakmurkan masjid sehingga sepatutnya kita selaku masyarakat Desa Pasiragung bangga terhadap generasi kita yang masih semangat dan mau berinisiatif memeriahkan masjid kembali dengan tantangan zaman sekarang ini,” tuturnya.


Ustadz Madroni menyampaikan bahwa ini merupakan kali pertama remaja yang mau menjadi fasilitator masyarakat dalam menyalurkan sedekah, dan pihaknya akan selalu mendukung segala kegiatan yang di gagas oleh anak-anak remaja.


"Saya mendukung penuh terhadap apapun kegiatan positif yang remaja-remaja  gagas, memang kali ini pertama ada remaja yang mau menjadi fasilitator masyarakat dalam menyalurkan sedekahnya , dan saya juga mengacungkan jempol karena tidak hanya dari kalangan remaja SMP dan SMA saja, terlebih lagi Anak-ank SD pun ikut andil dan ikut bersosialisasi membagikan takjil kepada masyarakat, itu adalah pencapaikan yang sangat luar biasa bagi generasi muda yang mau bersilaturahmi dengan masyarakat," terangnya.


“Semoga dengan berjalannya kegiataan ini dapat melanjutkan lagi kegiatan magrib mengaji yang sempat terhenti akibat Covid-19 dan harapan saya semoga Generasi ini mampu memelihara tradisi islam,budaya dan adat lokal yang ada Di Desa Pasiragung ini,” harapnya.


Pewarta: Sry Melynda
Editor: Abdul Manap


Daerah Terbaru