Innalillahi, Ketua JQHNU Kota Bekasi Tutup Usia
Bekasi, NU Online Jabar
Inna lillahi wa inna ilaihi raji’un, kabar duka datang menyelimuti keluarga besar Jam’iyyatul Qurra wal Huffaz Nahdlatul Ulama (JQHNU) Kota Bekasi. Pagi tadi sekitar pukul 04.00 WIB, Selasa (5/1) Ketua Pimpinan Cabang (PC) JQHNU Kota Bekasi KH Samhudin Abdul Ghani meninggal dunia di Rumah Sakit Holistic, Purwakarta.
Almarhum merupakan kiai kelahiran asli Bekasi yang lahir pada 25 Oktober 1966 di Kelurahan Jatikramat, Kecamatan Jatiasih, Kota Bekasi yang saat ini menjadi Ketua JQHNU Kota Bekasi masa khidmah 2018-2023.
Almarhum juga merupakan sosok yang memiliki semangat luar biasa untuk umat. Sifatnya yang sederhana, adil, dan sabar dalam mengayomi para santri dan muridnya menjadi tauladan bagi banyak orang. Hal tersebut diakui oleh Wakil Sekretaris JQHNU Kota Bekasi, Khaidir Rozi.
"Beliau ini, juga sosok yang gigih, bahkan dia ini selalu turun langsung ke masyarakat saat dinas sebagai PNS Penyuluh Agama di Kemenag Kota Bekasi," ungkap Khaidir Rozi.
Selain itu, almarhum juga menjabat sebagai A'wan di PCNU Kota Bekasi. Selama masa kepemimpinannya, almarhum telah menyeleksi para hafiz di 12 kecamatan di Kota Bekasi, dan juga terdapat 56 hafiz pemberdayaan yang telah di tempatkan di seluruh kelurahan di Kota Bekasi, serta 91 huffazh beasiswa Sadesha yang rata umurnya 20 tahun.
Semasa hidupnya, selain sebagai hafiz, almarhum juga pernah menjadi juri MTQ baik di tingkat kota maupun provinsi pada cabang qiroah sabah. Alamarhum juga merupakan Pimpinan Pondok Quran Himmaturtijal Jatiasih, Kota Bekasi.
Pewarta: Reesti MPPS
Editor: Agung Gumelar