Ponpes Modern Al-Alawiyah Akan Berbasis Digital, Kang Fathah Dorong Santri Warnai Ruang Medsos
Selasa, 24 Januari 2023 | 08:00 WIB
Kota Bogor, NU Online Jabar
Pondok Pesantren (Ponpes) Modern Al-Alawiyah Kota Bogor akan menggunakan sistem pembelajaran berbasis digital untuk pengembangan syiar dakwah sekaligus sebagai metode pembelajaran bagi santri (peserta didik).
Keputusan tersebut merupakan hasil rapat kerja Yayasan Al-Alawiyah dilasanakan di Puncak, Cisarua Kabupaten Bogor (18-19/01/23).
Hadir sebagai pemateri Fathah menjelaskan sejarah dan tujuan lahirnya teknologi. Menurutnya, aktivis media digital NUISME itu juga menyampaikan perkembangan dan pemanfaatan teknologi digital dalam dunia pesantren.
“Teknologi itu diciptakan untuk mempermudah kehidupan manusia. Sifatnya relatif netral, ia tidak hitam negatif juga tidak putih positif ia akan hitam dan putih setelah digunakan, seperti pisau bermata dua,” tuturnya.
“Jadi pondok-pondok pesantren harus aktif andil dalam pemanfaatan teknologi ini, dimulai dari Ponpes Al-Alawiyah, diikuti Ponpes lainnya. Agar tercipta nilai positif, khususnya dalam ruang digital (Media sosial) dapat diwarnai dengan informasi konten positif, khususnya para santri harus cakap digital sehinnga dapat membuat konten edukatif yang bermanfaat, bahaya jika orang di luar santri saja berani tampil PD di media sosial,” tegasnya yang juga sebagai Mahasiswa Institut Teknologi dan Bisnis Visi Nusantara Bogor.
Lebih lanjut, Fathah menjelaskan bahwa era ini seperti berada di tengah derasnya arus banjir bandang. Pilihannya hanya dua, mencoba berenang untuk tetap bertahan di tengah arus perubahan yang sangat cepat. Atau diam saja, yang kemungkinan kita akan tenggelam pada arus perubahan yang cepat ini.
Sementara itu, sekretaris PCNU Kota Bogor KH Mochammad Alwi mengatakan, dengan perkembangan dan kemajuan teknologi yang sangat cepat ini kita harus meresponsnya sehingga pesantren bisa memanfaatkannya sebagai pengembangan pesantren dan juga sebagai metode pembelajaran baru.
Hal ini, kata dia, sangat penting untuk membekali santri (peserta didik) dalam keilmuan modern sehingga nantinya santri siap beradaptasi dalam persaingan Global.
“Sangat bagus diterapkan dalam dunia pesantren terutama bagi generasi milenial, media sosial menjadi fokus utama kami, sehingga berbagai bentuk aktivitas kegiatan pondok pesantren dapat dipublikasikan melalui media sosial sebagai nilai syiar. Nantinya santri akan dikenalkan dengan teknologi digital terutama untuk kepentingan pembelajaran dan dakwah,” ucap Kiai Moch Alwi yang juga sebagai Sekretaris.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Direktur BMT NU KC Pondok Pesantren Al-Alawiyah KH. Zainul Abidin, Ust Arif Ismanto (Marketing BMT NU KC Al-Alawiyah), Ust. Asep Zeri, Ust. Erwin, Ust.Fajar Bahari, Ust. Heri, Ust. Riki, Ustadzah Nabila, Farah Diba, Devi, Suci, Alfi, Amanda, serta para guru dan staff Yayasan Al-Alawiyah Bogor.
Pewarta: Lukmanul Hakim
Editor: Agung Gumelar
Terpopuler
1
Presiden Prabowo Dijadwalkan Lepas Keberangkatan Kloter Pertama Haji pada 2 Mei 2025
2
Jelang Konfercab PCNU Kabupaten Bogor, KH Abdullah Nawawi Mdz Ingatkan Pentingnya Menjaga Adab dan Ukhuwah
3
Asrama Haji Indramayu Siap Sambut Pemberangkatan Kloter Pertama Jamaah Haji 2025
4
Innalillahi, Rais Syuriah PCNU Bandung Barat KH Maulana ZA Meninggal Dunia di Usia 77 Tahun
5
Halal Bihalal dan Ngaji Ke-NU-an, Cara IRMA Se-Kelurahan Curug Teguhkan Komitmen Kebangsaan dan Keumatan
6
Gelar Rapat di Joglo Abah Resto Jadi Cara MWCNU Karangpawitan Hangatkan Suasana Sesama Pengurus
Terkini
Lihat Semua