• logo nu online
Home Nasional Warta Sejarah Khutbah Taushiyah Kuluwung Ubudiyah Daerah Keislaman Syariah Obituari Risalah Doa Tokoh Tauhid Profil Hikmah Opini Wawancara PWNU Ngalogat Ekonomi Lainnya
Sabtu, 27 April 2024

Doa

Amalan Bulan Muharram: Doa Mengusap Kepala Anak Yatim

Amalan Bulan Muharram: Doa Mengusap Kepala Anak Yatim
Kegiatan santunan anak yatim. (Foto: NU Online)
Kegiatan santunan anak yatim. (Foto: NU Online)

Bandung, NU Online Jabar
Bulan Muharram merupakan salah satu di antara bulan yang mulia. Kemulian bulan Muharram sendiri termaktub dalam Al-Qur’an surat At-Taubah ayat 36:


إِنَّ عِدَّةَ الشُّهُورِ عِنْدَ اللَّهِ اثْنَا عَشَرَ شَهْرًا فِي كِتَابِ اللَّهِ يَوْمَ خَلَقَ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضَ مِنْهَا أَرْبَعَةٌ حُرُمٌ ۚ ذَٰلِكَ الدِّينُ الْقَيِّمُ ۚ فَلَا تَظْلِمُوا فِيهِنَّ أَنْفُسَكُمْ ۚ وَقَاتِلُوا الْمُشْرِكِينَ كَافَّةً كَمَا يُقَاتِلُونَكُمْ كَافَّةً ۚ وَاعْلَمُوا أَنَّ اللَّهَ مَعَ الْمُتَّقِينَ 


Artinya, “Sungguh bilangan bulan pada sisi Allah terdiri atas dua belas bulan, dalam ketentuan Allah pada waktu Dia menciptakan langit dan bumi, di antaranya empat bulan haram. Itulah (ketentuan) agama yang lurus. Janganlah kamu menganiaya diri kamu pada bulan yang empat itu. Perangilah kaum musyrikin itu semuanya sebagaimana mereka memerangi kamu semuanya. Ketahuilah bahwa Allah beserta orang-orang yang bertakwa.” (Surat At-Taubah ayat 36).


Di bulan Muharram, umat Muslim juga dianjurkan untuk memperbanyak amalan ibadah. Salah satu amalan yang dianjurkan di bulan Muharram adalah menyantuni anak yatim dan mengusap kepalanyua. Sebagaimana sabda Rasulullah Saw berikut:


مَنْ صَامَ يَوْمَ عَاشُورَاءَ مِنَ الْمُحَرَّمِ أَعْطَاهُ اللَّهُ تَعَالَى ثَوَابَ عَشْرَةِ آلافِ مَلَكٍ ، وَمَنْ صَامَ يَوْمَ عَاشُورَاءَ مِنَ الْمُحَرَّمِ أُعْطِيَ ثَوَابَ عَشْرَةِ آلَافِ حَاجٍّ وَمُعْتَمِرٍ وَعَشْرَةِ آلافِ شَهِيدٍ ، وَمَنْ مَسَحَ يَدَهُ عَلَى رَأْسِ يَتِيمٍ يَوْمَ عَاشُورَاءَ رَفَعَ اللَّهُ تَعَالَى لَهُ بِكُلِّ شَعْرَةٍ دَرَجَةً


Artinya: “Barangsiapa berpuasa para hari Asyura (tanggal 10) Muharram, niscaya Allah akan memberikan seribu pahala malaikat dan pahala 10.000 pahala syuhada. Dan barangsiapa mengusap kepala anak yatim pada hari Asyura, niscaya Allah mengangkat derajatnya pada setiap rambut yang diusapnya.” [Abu Lais as-Samarqandi, Tanbihul Ghafilin bi-Ahaditsi Sayyidil Anbiya wal Mursalin, [Beirut, Dar Ibnu Kasir: 2000M], halaman. 331].


Melansir NU Online, Imam al-Nawawi dalam kitabnya Faidul Qadir mengajurkan kita untuk mengasihi anak yatim. Salah satunya caranya dengan mengusap kepala karena hal tersebut merupakan bentuk ekspresi kasih sayang.


Selain itu, di dalam kitab tersebut Imam al-Nawawi menganjurkan kita untuk membaca doa berikut tatkala mengusap kepala anak yatim. Berikut doanya:


جَبرَ اللهُ يُتْمَكَ وَجَعَلَكَ خَلْفًا مِنْ أَبِيْكَ


Artinya: “Semoga Allah menutup keyatimanmu dan menjadikanmu pengganti yang baik dari ayahmu.” (al-Munawi, Faidh al-Qadir, [Mesir, al-Maktabah at-Tijariyyah al-Kubra: 1356 H], jilid. 1, halaman. 108)


Doa di atas dapat kita amalkan sebagai salah satu bentuk kepedulian dan kasih sayang kepada anak yatim, sekaligus menjadi momentum untuk meningkatkan amal ibadah di bulan Muharram. Wallahu a’lam.


Pewarta: Agung Gumelar


Doa Terbaru