Ngabuburit ala Pelajar NU Selaawi: dari Mulai Sosialisasi Organisasi hingga Ziarah
Garut, NU Online Jabar
Pimpinan Anak Cabang (PAC) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan PAC Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Kecamatan Selaawi, Kabupaten Garut mengadakan kegiatan ngaber atau Ngabuburit Bersama Rekan-Rekanita.
Ketua PAC IPNU Selaawi, Rekan Ihsan ngaber diinisiasi Badan Pengurus Harian PAC IPNU dan IPPNU Selaawi ketika mengadakan Rapat Kerja (Raker).
"Tujuan dari kegiatan ini adalah dalam rangka silaturahim kader dan sosialisasi seputar ke-IPNU-an dan ke-IPPNU-an, guna memberikan edukasi, khususnya seputar ke-NU-an dan kebangsaan kepada para pelajar," jelasnya.
Ia juga menambahkan bahwa, sasaran dari kegiatan ini adalah seluruh kader dan pelajar NU yang tersebar di 7 Pengurus Ranting yang berada di bawah naungan PAC Selaawi.
Irfan Assyadzili selaku koordinator acara mengatakan, kegiatan ini dilaksanakan dari tanggal 21 - 27 Ramadhan. Bahkan, dalam pelaksanaannya bukan hanya mencakup kader dan pelajar NU, tetapi masyarakat pun ikut terlibat.
“Masyarakat antusias terhadap kegiatan ini,” katanya.
Ia menambahkan, IPNU dan IPPNU juga turut bersinergi dengan MWCNU Selaawi pada kegiatan tarling atau taraweh keliling yang telah dilaksanakan lebih awal, yaitu pada tanggal 15 Ramadhan.
Salah seorang peserta ngaber, Hildan Saputra mengatakan, kegiatan yang diikutinya itu menambah wawasannya sebagai pelajar.
“Saya sangat berterima kasih kepada rekan-rekanita yang telah melaksanakan kegiatan ini, dan semoga dengan adanya acara tersebut bisa menambah wacana intelektual kaum pelajar khususnya, dalam manhaj aqidah Ahlussunnah wal Jama'ah annahdliyyah, juga sebagai suatu langkah yang strategis bagi kaum pelajar dalam membentengi aqidah di tengah merebaknya intoleran,” ujarnya.
Pada hari pertama ngaber, para pelajar NU melaksanakan safari ziarah ke makam Pulo yang terletak di Kp Pasantren Desa Cigawir, sekaligus napak tilas ke KHR Jalari (Cikal bakal berdirinya seni tembang Sunda Cigawiran).
Pewarta: Bobon Rivan Mardhotilah
Editor: Abdullah Alawi