• logo nu online
Home Nasional Warta Sejarah Khutbah Taushiyah Kuluwung Ubudiyah Daerah Keislaman Syariah Obituari Risalah Doa Tokoh Tauhid Profil Hikmah Opini Wawancara PWNU Ngalogat Ekonomi Lainnya
Kamis, 18 April 2024

Daerah

Halal Bihalal NU Citayam Gelar Istighosah dan Doa untuk Muslim Dunia

Halal Bihalal NU Citayam Gelar Istighosah dan Doa untuk Muslim Dunia
Istighosah dan doa bersama warga NU Citayam bersama masyarakat. (Foto: NU Online Jabar/Abdul Hakim Hasan)
Istighosah dan doa bersama warga NU Citayam bersama masyarakat. (Foto: NU Online Jabar/Abdul Hakim Hasan)

Bogor, NU Online Jabar
Warga Nahdlatul Ulama Citayam Ragajaya bersama warga Desa Citayam menggelar istighosah dan doa bersama untuk kedamaian dunia bersamaan dengan acara halal bihalal yang berlokasi di Yayasan Baitul Ihsan Nusantara, Ahad (30/5). 

Dihadiri unsur lembaga dan Banom NU dari Kabupaten Bogor, acara tersebut diisi dengan pembacaan Tahlil, Yasin, dan Tawasul serta pembacaan kitab Maulid Simtuddurrar untuk mendoakan keselamatan bangsa dan kaum Muslim dunia.

“Ini merupakan kegiatan kita setiap tahun pada bulan Syawal. Setelah puasa sebulan penuh di bulan Ramadhan, maka pada bulan Syawal seluruh pengurus dan kader saling memaafkan. Dan ini sebagai bentuk penguatan tali silaturahmi,” ujar Ali Ridho Hasann, Ketua Panitia pada acara tersebut.

Kiai Hasan Syadzili sebagai penasehat NU Citayam yang hadir pada acara tersebut turut memberikan sambutannya dan berpesan kepada seluruh kader NU agar tetap istiqamah mengamalkan amaliah Ahlussunnah wal Jamaah. 

“Ber-NU tanpa diikuti amaliah seperti Yasinan, Manaqib, Maulid, dan lain-lain bagaikan badan tanpa jiwa, maka akan kosong. Sebaliknya hanya amaliah saja tanpa ada NU bagaikan jiwa tanpa badan, tidak akan kuat dan gampang goyah,” tuturnya.

Sementara itu, pengurus NU Bogor Barat, Ustadz Abdul Mun'im dalam tausiahnya di hadapan jamaah mengatakan, amaliah Nahdlatul Ulama yang merupakan organisasi Islam yang mengusung ideologi Ahlussunnah wal Jamaah yang menjaga kemurnian Islam dengan berpegang pada al-Qur’an, sunah Nabi, dan para sahabat dengan sanad keilmuan yang jelas.

“Maka dari itu semoga ke depan kita bisa bersama-sama merapatkan barisan. Sebab, banyak masyarakat kita yang saat ini sudah memudar keyakinan akan amaliah aswajanya, yang disebabkan oleh salah mencari guru,” ujar pengajar di pondok pesantren Al Hamidiyah itu.

Hadir pada acara tersebut Ketua LTMNU Bojonggede Ustadz Muhammad Darwis, Ketua Pergunu Bojonggede Ustadz Muhammad, Ketua JQHNU Kabupaten Bogor Ustadz Rizal Haris, dan salah senior Banser yakni Pak Rasyid.

Pewarta: Abdul Hakim Hasan
Editor: Agung Gumelar


Daerah Terbaru