Depok, NU Online Jabar
Lembaga Amil Zakat Infaq dan Sedekah Nahdlatul Ulama (NU Care-LAZISNU) Kota Depok menggelar Program Tanam Pohon Produktif NU Care Hijau 2025 di Pondok Pesantren Nidaul Haq, Kecamatan Cilodong, Kota Depok, Jawa Barat, Minggu (25/5/2025).

 

Program ini merupakan hasil kolaborasi antara NU Care-LAZISNU dan Prudential Syariah melalui inisiatif Gerakan Cerdas Keuangan (GENCARKAN) sebagai bentuk kepedulian terhadap pelestarian lingkungan serta pemberdayaan lembaga pendidikan dan keagamaan.

 

Kegiatan ini dihadiri sejumlah tokoh NU Kota Depok, antara lain Ketua NU Care-LAZISNU Kota Depok Muhtar Said, Sekretaris NU Care-LAZISNU Sodiqul Anwar; Pimpinan Pondok Pesantren Nidaul Haq Kiai Lukman selaku tuan rumah; Ketua Pagar Nusa Kota Depok Eko Mustopa; Ketua MWCNU Cilodong Abdul Muhyi, Ketua LTNNU Kota Depok Handy Fernandy, serta jajaran pengurus NU lainnya.

 

Dalam sambutannya, Muhtar Said menjelaskan bahwa sebanyak 250 bibit pohon produktif telah disiapkan untuk ditanam di 13 titik strategis di Kota Depok. Lokasi penanaman meliputi lembaga keagamaan, lembaga pendidikan, dan masjid-masjid.

 

“Bibit buah yang ditanam antara lain mangga, matoa, alpukat, klengkeng, dan rambutan. Ini merupakan bagian dari kontribusi NU dalam membangun lingkungan hijau yang bermanfaat secara ekonomi maupun ekologis bagi masyarakat,” ujar Muhtar.

 

Senada, Sodiqul Anwar menekankan pentingnya program ini sebagai bentuk tanggung jawab sosial terhadap kondisi lingkungan di Kota Depok yang semakin panas dan rentan terhadap erosi tanah.

 

“Kami melihat kondisi cuaca di Depok saat ini sangat panas, dan tanda-tanda erosi tanah mulai terlihat. Maka program ini adalah wujud nyata sumbangsih NU kepada lingkungan dan masyarakat,” katanya.

 

Ketua MWCNU Cilodong Abdul Muhyi turut mengapresiasi program penanaman pohon yang dimulai dari wilayahnya.

 

“Ini langkah luar biasa dari NU Care-LAZISNU. Kami sangat mendukung dan berharap program ini bisa menjadi contoh bagi MWC-MWC lain di Kota Depok. Ini bentuk nyata partisipasi NU dalam pelestarian lingkungan,” ungkapnya.

 

Kegiatan ini sekaligus menjadi momentum peluncuran (kick-off) gerakan penghijauan yang dirancang untuk mendukung program pembangunan berkelanjutan dan pemberdayaan lingkungan berbasis komunitas keagamaan.