KH Misbahuddin Berharap Anak-anak Muda Kenal NU dari Tingkat Pelajar
Bogor, NU Online Jabar
Ketua Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Bogor Selatan, KH Misbahuddin berharap anak-anak muda terutama kader Nahdlatul Ulama (NU) mengenal organisasi NU dari tingkat pelajar. Oleh karena itu, menurutnya, melakukan kaderisasi adalah hal penting yang harus dilakukan demi keberlangsungan organisasi di masa yang akan datang.
Hal demikian disampaikannya pada acara Masa Kesetiaan Anggota (Makesta) yang diselenggarakan oleh Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Kota Bogor di Pondok Pesantren Mina 90, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor pada Ahad (21/11).
Kiai Misbah juga mengungkapkan bahwa makesta adalah gerbang awal untuk mengenalkan NU dari tingkat pelajar. "Kegiatan ini sebagai langkah pengkaderan untuk regenerasi pengurus yang akan datang. Ini penting dilakukan, agar anak-anak muda NU kenal sejak dini organisasi NU tingkat pelajar," terangnya.
Sementara itu, kegiatan yang mengangkat tema Menjaga Tradisi Lama yang Baik dan Mengambil Tradisi Baru yang Lebih Baik ini dibuka oleh Ketua PC IPNU Kota Bogor Indra Nurdin dan Ketua PC IPPNU Kota Bogor Balqis Ibtisamah, keduannya berpesan agar generasi muda NU siap menghadapi perubahan zama dengan perkembangan teknologi yang sangat cepat.
"Acara Makesta ini merupakan bagian dari upaya mempersiapkan generasi NU masa depan. kegiatan ini juga diharapkan menumbuhkan semangat dan beristiqamah dalam berorganisa serta semoga peserta dan panitia agar lebih istiqamah dalam berkhidmat kepada IPNU-IPPNU," pungkas Indra dan Balqis.
Kegiatan ini diikuti oleh 45 peserta yang berasal dari ponpok pesantren yang ada di Kota Bogor Selatan seperti Pondok Pesantren Raksabaya, Pondok Pesantren Darul Mubtadiin, Pondok Pesantren Raudlatussalaha, dan Pondok Pesantren Darusshalawat.
Hadir dalam pembukaan kegiatan tersebut perwakilan Fatayat NU Kota Bogor, KNPI kota Bogor, GP Ansor dan Banser, serta pengurus ranting yang mendukung acara ini.
Pewarta: Abdul Hakim Hasan
Editor: Agung Gumelar