Beasiswa Pendidikan Indonesia 2024 Kemendikbudristek Dibuka, Daftar dan Cek Syaratannya di Sini

Bandung, NU Online Jabar 
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) kembali memberikan kesempatan emas bagi para pelajar Indonesia yang berkeinginan melanjutkan pendidikan tinggi berkualitas. 
 

Melalui Program Beasiswa Pendidikan Indonesia (BPI) 2024 yang telah dibuka sejak 2 Mei 2024, para pelajar berbakat dapat mengakses peluang tersebut.
 

Program beasiswa ini merupakan bagian dari inisiatif Kemendikbudristek yang telah ada sejak tahun 2021, yang bertujuan untuk mendukung para pelajar Indonesia dalam mencapai pendidikan tinggi berkualitas. BPI menawarkan berbagai kesempatan untuk melanjutkan pendidikan di perguruan tinggi setingkat sarjana (S1), magister (S2), dan doktoral (S3).
 

Salah satu keunggulan dari BPI adalah pilihannya yang luas, mencakup berbagai bidang studi seperti pendidikan guru, pelaku budaya, dan studi akademik lainnya. Berbagai jenis beasiswa ditawarkan, mulai dari Beasiswa Calon Guru SMK, Beasiswa Asrama Mahasiswa Nusantara, hingga Beasiswa Perguruan Tinggi Akademik dan Vokasi.
 

Pendaftaran untuk program ini dibuka dengan jadwal yang berbeda antara tujuan luar negeri dan dalam negeri. Untuk tujuan luar negeri, batas akhir pendaftaran adalah tanggal 31 Mei 2024, sementara untuk tujuan dalam negeri, pendaftaran akan ditutup pada tanggal 15 Juni 2024.
 

Para calon penerima beasiswa diharapkan segera mendaftar dan memeriksa syarat-syarat yang dibutuhkan untuk mengikuti program ini. Informasi lebih lanjut mengenai persyaratan dan prosedur pendaftaran dapat diakses melalui situs resmi Kemendikbudristek atau melalui pengumuman resmi yang telah disediakan. Jangan lewatkan kesempatan emas ini untuk mewujudkan impian pendidikan tinggi berkualitas!
 

Syarat pendaftaran beasiswa mencakup kewarganegaraan, ijazah, dan transkrip jenjang pendidikan sebelumnya.  
 

Berikut persyaratan umum pendaftaran BPI 2024:

1. Warga negara Indonesia

2. Telah diterima pada perguruan tinggi di dalam dan luar negeri sesuai dengan skema beasiswa pada prodi yang telah ditetapkan oleh BPPT, dibuktikan dengan LoA Unconditional 

3. Dalam hal LoA Conditional, BPPT dapat menerima hanya jika persyaratan tersebut berkaitan dengan persyaratan sponsor pendanaan, dokumen fisik ijazah dan transkrip jenjang sebelumnya, atau persyaratan tambahan yang tidak beresiko mengubah status kelulusan calon mahasiswa pada program studi dan Perguruan Tinggi tersebut. LoA Conditional wajib mencantumkan identitas calon mahasiswa, program studi, perguruan tinggi, kondisi yang belum terpenuhi, dan periode perkuliahan. LoA conditional masih berlaku sampai dengan masa penandatanganan surat pernyataan sebagai penerima beasiswa. 

4. Pendaftar program beasiswa jenjang D4 atau S1 wajib telah menyelesaikan SMA/SMK/sederajat dan memiliki ijazah/surat keterangan lulus serta rapor/transkrip 

5. Pendaftar program beasiswa jenjang S2 wajib telah menyelesaikan studi program D4 atau S1 dan memiliki ijazah/surat keterangan lulus serta transkrip

6. Pendaftar program beasiswa jenjang S3 wajib telah menyelesaikan studi program S2 dan memiliki ijazah/surat keterangan lulus serta transkrip 

7. Apabila jenjang pendidikan pendaftar sebelumnya ditempuh di luar negeri, maka wajib menunjukkan ijazah yang telah disetarakan dan IPK yang telah dikonversi oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi. 

8. Pendaftar tujuan Perguruan Tinggi luar negeri, memiliki kemampuan bahasa asing yang dibuktikan dengan sertifikat kemampuan bahasa (baca panduan pendaftaran) 

9. Pendaftar melampirkan surat keterangan sehat dan bebas narkoba 

10. Pendaftar menandatangani surat pernyataan pendaftaran Beasiswa Bergelar sesuai dengan format yang disediakan oleh BPPT 

11. Pendaftar menyampaikan esai atau karangan berisi komitmen kontribusi ke instansi asal/negara pasca studi meliputi; deskripsi diri, deskripsi peran apa yang akan dilakukan, deskripsi cara mewujudkan peran tersebut, dan penilaian diri (kekuatan, kelemahan, pengalaman membanggakan, pengalaman kurang membanggakan, dan hal-hal yang pernah dilakukan dan disesali)   

12. Pendaftar paling sedikit memiliki satu surat rekomendasi dari akademisi   

13. Persyaratan surat izin mendaftar dari pimpinan sebagaimana tercantum pada angka 1 (satu) dikecualikan bagi pendaftar yang belum bekerja 

Cara daftar BPI 2024 
1. Mendaftar secara daring melalui beasiswa.kemdikbud.go.id 
2. Klik menu daftar (bagi yang belum memiliki akun) 
3. Selesai aktivasi lalu log in di beasiswa.kemdikbud.go.id untuk daftar beasiswa   
4. Melengkapi formulir registrasi beasiswa 
5. Mengunggah data dan cetak kartu peserta beasiswa 
6. Tunggu informasi pengumuman 

Informasi selengkapnya bisa diakses di laman resmi beasiswa.kemdikbud.go.id atau unduh Buku Panduan Pendaftaran Beasiswa Pendidikan Indonesia 2024 di sini. 
 

---