Amalkan Nilai Aswaja dan Media Ta'lim untuk Umat, Ansor Kertasemaya Gelar Tahlilan

Indramayu, NU Online Jabar
Untuk menghidupkan tradisi Nahdlatul Ulama dan mengirim do'a kepada ahli kubur, PAC Ansor Kertasemaya, Kabupaten Indramayu menggelar Tahlilan. Kegiatan yang dilaksanakan pada Ahad (26/06) ini ditujukan guna pengamalan nilai Aswaja dan media ta'lim untuk umat.

Menurut Ketua Majelis Dzikir dan Shalawat (MDS) Rijalul Ansor Kertasemaya, AM Naufal, Tahlilan merupakan tradisi NU yang berupa prosesi mengirimkan do'a kepada seseorang yang sudah wafat, dan dilakukan secara bersama-sama, dimana pahalanya dihadiahkan kepada ahli kubur.

"Kegiatan ini wajib dilestarikan, tidak hanya terkhusus anggota dan keluarga PAC Ansor Kertasemaya saja, namun acara ini terbuka untuk masyarakat umum," ungkap Naufal.

Lebih lanjut Naufal juga mengatakan kegiatan ini merupakan upaya untuk membumikan Ahlussunnah wal Jamaah yang merupakan peninggalan para ulama terdahulu yang harus dilsetarikan. Selain itu, menurutnya, dalam kegiatan tahlilan ini juga diselingi diskusi yang mengupas tradisi NU untuk menambah semangat dan pengetahuan.

Masih menurut Naufal, saat ini masih banyak masyarakat yang masih buta aksara Arab karena berbagai hal. Hal itu dikarenakan malas belajar atau karena kesibukan. Sehingga menurutnya dengan kegiatan Tahlilan ini paling tidak mereka bisa menghafal surat-surat pendek yang dibacakan dalam Tahlilan.

Kegiatan ini dihadiri pula oleh Pengurus Pusat Rijalul Ansor, Ibnu Hajar Amin, Ketua PAC Ansor Kertasemaya, Suryanto, seluruh pengurus PAC Ansor Kertasemaya, Ranting Ansor, Satkoryon Banser, dan belasan masyarakat umum.

Pewarta: Yahya Ansori
Editor: Duljani