Nasional

Pemulangan Jamaah Haji Gelombang II dari Madinah Dimulai

Sabtu, 28 Juni 2025 | 16:15 WIB

Pemulangan Jamaah Haji Gelombang II dari Madinah Dimulai

Jamaah Gelombang II Diberangkatkan ke Tanah Air dari Bandara AMAA Madinah (Foto: Kemenag)

Bandung, NU Online Jabar
Proses pemulangan jamaah haji Indonesia gelombang II resmi dimulai. Sebanyak 422 jamaah yang tergabung dalam kelompok terbang (kloter) BDJ 07 menjadi rombongan pertama yang diberangkatkan dari Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA) Madinah menuju Tanah Air, Kamis (26/6/2025) dini hari.

“Jamaah BDJ 07 terbang dari Bandara AMAA Madinah pada sekitar pukul 02.10 waktu Arab Saudi. Hal itu sekaligus menandai dimulainya fase pemulangan jamaah haji Indonesia dari Madinah,” terang Ketua Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi, Muchlis M Hanafi di Jeddah.

Sebelumnya, pemulangan jamaah haji gelombang I dilakukan melalui Bandara Internasional King Abdul Aziz Jeddah dan telah selesai pada 26 Juni 2025. Sebanyak 263 kloter dengan total 102.552 jamaah atau 50,1 persen dari jumlah jamaah haji Indonesia telah tiba kembali di Tanah Air.

Memasuki fase gelombang II, proses kepulangan dilakukan melalui Bandara AMAA Madinah dan akan berlangsung hingga 10 Juli 2025.

“Proses pemulangan jamaah haji dari Madinah akan berlangsung hingga 10 Juli 2025. Semoga seluruh jamaah haji Indonesia dalam keadaan sehat dan proses kepulangan ke Tanah Air berjalan lancar,” sambung Muchlis.

Ia menjelaskan, saat ini petugas Daker Madinah tengah menghadapi puncak layanan haji fase kedua. Selain menerima kedatangan jamaah dari Makkah, para petugas juga memberikan layanan pemulangan dari hotel ke bandara.

“Puncak layanan pertama di Madinah terjadi pada fase kedatangan. Saat ini fase puncak kedua, petugas menerima kedatangan jamaah dari Makkah sekaligus memulangkan melalui Bandara Madinah,” paparnya.

Sementara itu, Kepala Daerah Kerja (Kadaker) Madinah, M Lutfi Makki menyampaikan bahwa jamaah kloter BDJ 07 diberangkatkan dari hotel ke bandara sejak pukul 22.10 WAS, atau sekitar empat jam sebelum jadwal penerbangan. Mobilisasi jamaah dilakukan dengan 11 bus yang disediakan oleh Syarikah Rawaf Muna.

“Alhamdulillah proses pergerakan jamaah berjalan lancar dan aman. Semoga kondisi ini akan terus berjalan hingga akhir pemulangan pada 10 Juli 2025,” jelas Makki.

Dijelaskan Makki bahwa ada 18 kloter yang pulang pada hari pertama fase pemulangan jamaah dari Bandara AMAA Madinah, dengan data sebagai berikut:

1. Kloter 7 Debarkasi Banjarmasin (BDJ 07), terbang 02.10 WAS
2. Kloter 12 Debarkasi Palembang (PLM 12), terbang 03.05 WAS
3. Kloter 37 Debarkasi Jakarta-Pondok Gede (JKG 37), terbang 03.25 WAS
4. Kloter 7 Debarkasi Balikpapan (BPN 07), terbang 04.25 WAS
5. Kloter 50 Debarkasi Solo (SOC 50), terbang 05.45 WAS

6. Kloter 8 Debarkasi Padang (PDG 08), terbang 06.00 WAS
7. Kloter 22 Debarkasi Makassar (UPG 22), terbang 06.45 WAS
8. Kloter 12 Debarkasi Lombok (LOP 12), terbang 07.40 WAS
9. Kloter 13 Debarkasi Kualanamu (KNO 13), terbang 11.20 WAS
10. Kloter 51 Debarkasi Solo (SOC 51), terbang 13.20 WAS

11. Kloter 38 Debarkasi Jakarta-Pondok Gede (JKG 38), terbang 14.30 WAS
12. Kloter 51 Debarkasi Surabaya (SUB 51), terbang 17.15 WAS
13. Kloter 32 Debarkasi Jakarta-Bekasi (JKS 32), terbang 18.50 WAS
14. Kloter 52 Debarkasi Surabaya (SUB 52), terbang 20.35 WAS
15. Kloter 15 Debarkasi Batam (BTH 15), terbang 21.15 WAS
16. Kloter 13 Debarkasi Kertajati (KJT 13), terbang 21.30 WAS
17. Kloter 33 Debarkasi Jakarta-Bekasi (JKS 33), terbang 22.20 WAS
18. Kloter 34 Debarkasi Jakarta-Bekasi (JKS 24, terbang 23.30 WAS


Terkait