Politeknik Mardira Indonesia Jalin MoU dengan LP Ma’arif Majalengka, Perkuat Sinergi Pendidikan Berbasis Nilai Ke-NU-an
Rabu, 7 Mei 2025 | 10:05 WIB
Majalengka, NU Online Jabar
Politeknik Mardira Indonesia menandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan Lembaga Pendidikan (LP) Ma’arif Nahdlatul Ulama Kabupaten Majalengka. Penandatanganan ini berlangsung pada Jumat, 25 April 2025, bertempat di Aula Politeknik Mardira Indonesia, dan dirangkaikan dengan kegiatan Workshop Literasi Digital bertajuk “Merawat Jagat, Membangun Peradaban.”
Kerja sama ini dilandasi oleh kesamaan visi antara Politeknik Mardira Indonesia dan LP Ma’arif NU, yang keduanya berkomitmen untuk membangun ekosistem pendidikan unggul dan adaptif hingga tahun 2027.
“Visi pendidikan LP Ma’arif sampai 2027 adalah terwujudnya ekosistem pendidikan Ma’arif NU yang unggul, berkarakter Aswaja, adaptif terhadap perubahan, dan berkontribusi aktif dalam pembangunan bangsa,” ungkap Dr. E. Mulya Syamsul, dalam sambutannya.
Dosen salah satu universitas swasta di Majalengka yang akrab disapa Kang Syamsul itu juga menambahkan, LP Ma’arif Majalengka harus siap melangkah ke arah global. “Seharusnya tahun 2027 Ma’arif Majalengka bisa go internasional, menjadi lembaga yang berwawasan luas,” katanya.
Ia mengkritisi kebiasaan generasi saat ini yang cenderung mencari jawaban pada mesin pencari dibanding bertanya pada guru atau orang tua. “Sudah merasakan planet Mars, pergi ke bulan untuk meneliti air, menyelam ke Samudra Atlantik cari tumbuhan, tapi malah tidak bertanya padamu orang, melainkan pada googling,” ujarnya dengan nada reflektif.
Subhanudin, M.Ag, selaku Pembina LP Ma’arif NU Majalengka dan perwakilan dari Pengurus Cabang NU Majalengka, menyambut baik kerja sama ini. Ia menyebut bahwa MoU dengan kampus politeknik merupakan terobosan baru yang penting bagi perkembangan LP Ma’arif.
“LP Ma’arif melakukan terobosan baru dengan menggandeng kampus politeknik agar terus berkembang dan bisa mengikuti kebutuhan zaman,” ujarnya.
Senada dengan itu, Direktur Politeknik Mardira Indonesia, Enang Rusnandi, menyatakan bahwa kampus yang baru berdiri dua tahun ini sudah menunjukkan eksistensinya di Majalengka.
“Walaupun baru berdiri, minat mahasiswa sangat tinggi. Saat ini sudah ada ratusan mahasiswa yang masuk ke kampus ini. Politeknik ini menjadi yang pertama di Majalengka dan siap bersaing dengan kampus lainnya,” ungkapnya.
Acara ini juga dihadiri oleh siswa-siswi IPNU dan IPPNU Majalengka, perwakilan Pergunu Majalengka, serta para kepala sekolah dari lingkungan LP Ma’arif Majalengka. Kehadiran berbagai unsur tersebut menjadi simbol kuatnya kolaborasi dan komitmen bersama dalam memajukan pendidikan yang berkarakter dan berdaya saing.
Terpopuler
1
Yudisium 64 Mahasantri STAI KH Saepuddin Zuhri: Simbol Sejarah Berdirinya Ponpes Baitul Hikmah Haurkuning Tahun 1964
2
Direktur Media Center NU Jabar Akan Menjadi Narsum Pengusulan Kembali KH Anwar Musaddad sebagai Pahlawan Nasional
3
LPBINU Jabar Jadi Mitra Praktikum Mahasiswa Magister POLTEKESOS Bandung
4
Turut Berduka atas Wafatnya Seorang Pelajar, IPNU-IPPNU Indramayu Ingatkan Sekolah Jadi Ruang Aman
5
Ribuan Warga Depok Meriahkan Jalan Santai Kebangsaan GP Ansor, Hadiah Utama Tiket Umrah
6
NU Depok Peringati HUT ke-80 RI dengan Upacara dan Ziarah Makam Pejuang
Terkini
Lihat Semua