Prof Oman Fathurahman Berharap KH Juhadi Mampu Bawa Kemandirian Organisasi untuk NU
Depok, NU Online Jabar
Sudah hampir sepekan Konferwil XVIII NU Jawa Barat berlalu, namun ucapan selamat dan harapan kepada ketua terpilih masih silih berdatangan baik dari pengurus cabang kabupaten/kota, lembaga dan banom, warga Nahdliyin pada umumnya, dan tak luput pula dari kalangan pesantren.
Salah satunya datang dari Pengasuh Pondok Pesantren al-Hamidiyah, Kota Depok, Prof. Oman Faturahman yang mempunyai harapan besar kepada ketua terpilih KH Juhadi dan Rais Syuriyah KH Abun Bunyamin agar dapat mengantarkan NU menuju kemandirian organisasi untuk kemaslahatan umat.
“Terpilihnya KH Abun Bunyamin sebagai Rais Syuriah, dan KH Juhadi sebagai Tanfidziyah tentu menjadi angin segar dan harapan baru bagi kemajuan PWNU Jabar,” ujar Guru Besar Filologi Fakultas Adab Humaniora (FAH) UIN Syarif Hidayatullah itu kepada NU Online Jabar, Kamis (4/11).
Lebih lanjut, Oman berharap, ke depan selain secara internal menguatkan kemandirian NU, pimpinan baru PWNU Jabar dapat terus memberikan kontribusi keumatan, kebangsaan, dan kontribusi kemanusiaan, agar dapat menebar manfaat dan menyemai maslahat di kalangan umat beragama yang amat majemuk, di Jawa Barat khususnya, dan di Indonesia umumnya.
“Sekali lagi, saya, atas nama pribadi dan keluarga besar Pesantren al-Hamidiyah mengucapkan selamat atas terpilihnya kedua nakhoda PWNU Jabar ini, semoga bisa amanah hingga lima tahun ke depan,” pungkas Oman, yang juga pengampu Ngaji Manuskrip Kuno Nusantara (Ngariksa) di media sosial ini.
Oman juga menuturkan bahwa dua sosok yang terpilih untuk memimpin NU di Jawa Barat tersebut merupakan sosok yang ‘alim dan sudah teruji keorganisasiannya.
“Keduanya adalah sosok yang ‘alim, juga teruji sebagai kader organisasi. Berangkat dari akar rumput kesantrian, keduanya selalu terlibat dalam stuktur kepengurusan di Jam'iyah Nahdlatul Ulama,” pungkasnya cendikiawan yang pernah menjadi pengurus PCINU Jerman ini.
Pewarta: Abdul Mun'im Hasan
Editor: Agung Gumelar
