Garut, NU Online Jabar
Manusia diciptakan dengan perawakan paling sempurna ketimbang makhluk yang lain. Namun kesempurnaan tersebut tidak hanya terletak pada wajah yang cantik atau ganteng, kulit putih, badan tinggi dan kesempurnaan badan lainnya, tetapi terdapat pada akal yang berfungsi. Kesempurnaan manusia menurut A'wan Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Barat sekaligus ketua Yayasan Al-Fauzaniyyah Sukaresmi KH Aceng Abdul Mujib terletak pada berfungsinya akal pikiran.

 

Hal tersebut disampaikan dalam kegiatan Istighosah rutin yang dilaksanakan di Lapangan SMK Fauzaniyyah Komplek Pesantren Fauzan RT 05 RW 05 Desa/Kecamatan Sukaresmi Kabupaten Garut, Jumat (28/1).

 

Menurutnya, akal akan berfungsi jika diisi dengan ilmu, karena berfungsinya akal tergantung ilmu yang didapatkan. Akan tetapi, yang paling baik adalah manusia yang memiliki ilmu agama dengan dibarengi dengan ilmu dunia. 

 

Aceng Mujib juga menyatakan bahwa berpikir satu jam, sama dengan beribadah sunat selama 60 tahun. Sehingga pentingnya manusia mencari ilmu sangat bermanfaat bagi akal agar bisa berfungsi. "Berpikir satu jam, sama dengan beribadah 60 tahun, maka segala sesuatu harus dipikir, dipikir, dipikir." Tegas Aceng Mujib yang juga ketua Umum Barisan Nusantara Penjaga Merah Putih tersebut.

 

Proses memanusiakan manusia pula hanya bisa dilakukan dengan ilmu, sehingga untuk mendapatkan ilmu hanya bisa dilakukan di lembaga pendidikan, baik sekolah maupun pesantren. 

 

Dalam kegiatan Istighosah rutin tersebut, dihadiri oleh ribuan siswa-siswi dari jenjang SMP, MA dan SMK Fauzaniyyah serta puluhan Guru yang ada dibawah naungan Yayasan Al-Fauzaniyyah Sukaresmi. 

 

Pewarta: Muhammad Salim
Editor: Muhammad Rizqy Fauzi