Kota Bandung, NU Online Jabar
Pimpinan Wilayah (PW) Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Jawa Barat menggelar acara halal bihalal sekaligus Rapat Kerja Wilayah (Rakerwil) dan Womentalks di Aula JQH NU Jabar tepatnya di jalan Terusan Galunggung No 9 Lengkong Kota Bandung, Kamis (9/5/2024). Kegiatan dengan tema "One Leader, One Character and Collaboration for Sustainable Organization" tersebut diambil dalam rangka untuk menggambarkan Visi dan Misi PW IPPNU Jawa Barat terkait kemandirian organisasi
"Besar harapan dari pengurus wilayah dan panitia, semoga kita bisa bersama meneruskan program kerja yang bisa dikolaborasikan bersama baik dari tatanan tingkat wilayah maupun tingkatan cabang" ujar Ketua pelaksana Elsa Tania Putri saat memberikan sambutan.
Hal senada juga disampaikan oleh Ketua IPPNU Jawa Barat, Renita. Dalam kesempatan tersebut, ia menyampaikan bahwa Rakerwil ini harus dimaksimalkan dan aktualisasikan oleh semua kader IPPNU di Jawa Barat
"Rapat kerja wilayah ini merupakan kegiatan yang dilakukan sekali dalam satu periode, tentunya forum yang menjadi penyelarasan terkait program, rencana kerja yang bisa dimaksimalkan dan diaktualisasikan bersama Pimpinan Cabang (PC) di Jawa Barat," tuturnya.
Perempuan yang akrab disapa Rere tersebut mengatakan momentum setelah lebaran identik dengan tradisi halal bihalal, meskipun sudah masuk akhir Syawal, namun tidak melunturkan sikap merajut silaturahmi dan terus bersinergi dan berkolaborasi dalam berorganisasi. "Untuk itu melalui kegiatan ini semoga kader IPPNU bisa menunjukan semangat dan kontribusi dalam berorganisasi serta makin kompak antara pimpinan wilayah dan pimpinan cabang se-Jawa Barat,"imbuhnya.
Sementara itu, Wakil Sekretaris PWNU Jawa Barat H Ujang Nurjaman dalam sambutannya menceritakan saat dirinya aktif berorganisasi di IPNU. Ia berpesan kepada kader IPPNU untuk jihadunnafsi di kalangan pelajar. "Semangat berorganisasi untuk berkhidmat di NU dijadikan sebagai fasilitator, akselerasi, kontribusi kedalam konteks salam pelajar yaitu belajar, berjuang, bertaqwa,"jelasnya.
"Jangan takut untuk berkhidmah di NU, karena Hadratusyekh KH Hasyim Asy'ari berwasiat "Siapa yang mau mengurusi NU, aku anggap sebagai santriku. Siapa yang jadi santriku, maka aku doakan husnul khatimah beserta keluarganya" malah ada pepatah yang lebih ekstrim lagi tambahnya, dari sang pencipta lambang NU, yaitu "Siapa orang yang tidak makan demi NU, maka datanglah ke kuburanku," pungkasnya.
Sebagai informasi, kegiatan tersebut dihadiri oleh Pimpinan Cabang (PC) IPPNU se-Jawa Barat, dimulai dengan pembukaan yang dibuka oleh Kang Ujang Nurjaman selaku sekretaris PWNU Jawa Barat, dilanjut womentalks dan dipungkas dengan rapat pleno yang membahas terkait rencana kerja pimpinan wilayah serta progres report IPPNU se-Jawa Barat.
Pewarta: Siti Anisa
