• logo nu online
Home Nasional Warta Sejarah Khutbah Taushiyah Kuluwung Ubudiyah Daerah Keislaman Syariah Obituari Risalah Doa Tokoh Tauhid Profil Hikmah Opini Wawancara PWNU Ngalogat Ekonomi Lainnya
Jumat, 19 April 2024

Indramayu

Nonton Bareng, Belajar Nasionalisme dari Film Sultan Agung

Nonton Bareng, Belajar Nasionalisme dari Film Sultan Agung
Pimpinan Anak Cabang (PAC) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) zona 4 Kabupaten Indramayu yang meliputi Kecamatan Lelea, Cikedung, Terisi, dan Losarang mengadakan kegiatan nonton bareng film Sultan Agung. (Foto: NUJO/Syaerozi)
Pimpinan Anak Cabang (PAC) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) zona 4 Kabupaten Indramayu yang meliputi Kecamatan Lelea, Cikedung, Terisi, dan Losarang mengadakan kegiatan nonton bareng film Sultan Agung. (Foto: NUJO/Syaerozi)

Indramayu, NU Online Jabar
Pimpinan Anak Cabang (PAC) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) zona 4 Kabupaten Indramayu yang meliputi Kecamatan Lelea, Cikedung, Terisi, dan Losarang mengadakan kegiatan nonton bareng film Sultan Agung. 

 

Menurut insiator kegiatan, Sulaeman, mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan upaya menjaga kekompakan dan motivasi untuk mencapai tujuan dari program kerja kepengurusan yang sedang berjalan.

 

"Jadi dengan menonton film ini semoga bisa kembali menggugah semangat nasionalisme dan perjuangan, sehingga rekan-rekanita bisa mencontoh kepahlawanan gigih berani dari beliau Sultan Agung," kata Sulaeman di Gedung Sekretariat IPNU-IPPNU Kecamatan Cikedung, Senin (11/7/22) yang menjadi tempat gelaran acara tersebut, 

 

Dalam hal itu pula, penulis naskah Sultan Agung, Bagas Puji Laksono mengatakan di berbagai sumber, film itu dapat mengembalikan ingatan anak muda mengenai sosok Sultan Agung.

 

Tokoh Sultan Agung yang selama ini digambarkan sebagai sosok yang ambisius dan kejam dalam literatur Belanda, salah satunya karena keputusannya menyerang Batavia.

 

"Film ini tidak mudah, kejadiannya seperti ini harus mencari literatur, karena banyak hal yang belum bisa menerangkan tentang Batavia 1628-1629 Ini kejadian ril Sultan Agung menyatukan negara," kata Bagas di krjogja.com pada 7 September 2018.

 

Pewarta: Syaerurrozie
Editor: Agung Gumelar


Indramayu Terbaru